Semakin meningkatkan penyerapan, maka pembangunan juga ikut terpacu
Jakarta (ANTARA News) - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo meminta agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta meningkatkan penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Tahun Anggaran (TA) 2015.
"Saya prihatin karena sampai dengan hari ini, ternyata penyerapan anggaran DKI bahkan tidak mencapai 20 persen. Mohon ini ditingkatkan," kata Tjahjo di Gedung DPRD DKI, ketika menghadiri Rapat Paripurna dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-488 DKI Jakarta di Gedung Paripurna DPRD DKI, Senin.
Menurut dia, apabila penyerapan anggaran tersebut lebih ditingkatkan, maka proses pembangunan dapat berjalan dengan lancar dan merata, serta kesejahteraan masyarakat ikut meningkat.
"Jadi, saya minta tolong supaya penyerapan ini lebih dipacu. Kalau tidak, maka masyarakat yang akan rugi. Semakin meningkatkan penyerapan, maka pembangunan juga ikut terpacu," ujar Tjahjo.
Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyatakan siap menjalankan amanat dari Mendagri untuk meningkatkan penyerapan APBD DKI 2015.
"Penyerapan itu pasti akan kita tingkatkan, kita kejar di APBD Perubahan. Nanti ada porsi-porsi belanja yang kita kurangi dan ada juga yang ditambah. Target penyerapan kita juga belum berubah, yaitu tetap 90 persen," ujar Gubernur.
Lebih lanjut, dalam rangka meningkatkan penyerapan anggaran, mantan anggota DPR RI Komisi II itu mengaku juga akan melakukan perombakan jabatan, terutama di kalangan pejabat eselon.
"Intinya, kalau nanti kita lihat ada pejabat-pejabat yang kinerjanya tidak bagus, penyerapannya rendah, maka sudah pasti akan kita jadikan staf. Kemudian, kita cari pejabat lainnya. Diharapkan, pejabat yang baru itu nantinya bisa melakukan penyerapan secara maksimal," katanya.
Pewarta: Cornea Khairany
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2015