Jakarta (ANTARA News) - PT Jasa Raharja kembali mengadakan program mudik gratis yang akan memberangkatkan 30 ribu pemudik sepeda motor dengan megalihkan pengendara mudik menggunakan bus dan kereta.
"Risiko kecelakaan di jalan bagi para pemudik yang menggunakan sepeda motor, untuk meminimalisir tingkat kecelakaan tersebut maka Jasa Raharja menyelenggarakan mudik gratis bagi pengendara moto dengan menggunakan bus," kata Direktur Utama Jasa Raharja Budi Setyarso pada saat juma pers di kantor Jasa Raharja, Jakarta, Senin.
Mudik gratis ini masih seputar Pulau Jawa, kota keberangkatnya dari Jakarta sebanyak 435 bus yang mulai dari 11 Juli 2015, dengan jumlah penumpang sebanyak 23 ribu pemudik.
Keberangkatan dari Surabaya pada 13 Juli 2015 sebanyak 50 bus akan mengantarkan 2.700 pemudik dan keberangkatan dari Kota Semarang pada 15 Juli 2015 sebanyak 15 bus dan akan mengangkat 810 penumpang.
Sementara mudik gratis yang kedelapan ini juga menggunakan moda kereta berangkat dari Stasiun Senen dengan tiga rangkaian kereta api yang satu rangkaian terdiri dari 10 gerbong yang akan berangkat 12 Juli pada saat arus mudik dan pulang pada 25 Juli pada arus balik dan akan mengangkut 3.648 penumpang.
Mengenai pembakaran santunan jika kecelakaan priode H-7 sampai hari H, dibayarkan selambat-lambatnya tanggal 22 Juli 2015.
Jika kecelakaan priode saat H+1 sampai H+7 akan dibayarkan selambat-lambatnya tanggal 29 Juli 2015.
Selain itu akan ada mobil untuk keselamatan lalu lintas (MUKL) tersebar di 212 tempat di seluruh Indonesia yang bertujuan memberikan pengobatan gratis kepada pengemudi, awak kendaraan umum dan calon penumpang.
Pendaftaran mudik gratis ini dapat melalui dalam jaringan (online) di mudik.jasaraharja.co.id dan sms dengan format MUDIKJR ke 081219641964, dan pendaftaran langsung di Gedung Nyi Ageng Serang jalan HR. Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan.
Pewarta: Aubrey Mandalika Fanani
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2015