Mexico City (ANTARA News) - Istri mantan presiden Meksiko Felipe Calderon, Margarita Zavala, menyatakan akan meneruskan jejak suaminya dengan mencalonkan diri menjadi presiden pada 2018.
Mantan anggota DPR dari partai sayap kanan PAN (Partai Aksi Nasional), Zavala memukau publik lewat video berdurasi dua menit yang mengumbar tekadnya bekerja meningkatkan ekonomi dan menegakkan hukum di Meksiko.
Kemarahan rakyat pada impunitas, korupsi politik dan pertumbuhan ekonomi yang lamban telah menciptakan kekecewaan yang luas terhadap pemerintahan penerus Calderon, yakni Presiden Enrique Pena Nieto dari Partai Revolusioner Institusional (PRI) yang berhaluan tengah.
Zavala yang berusia 47 tahun menjadi ibu negara yang populer selama suaminya berkuasa pada 2006-2012. Pemerintahan suaminya berjuang habis-habisan melawan geng-geng narkotika yang ironisnya telah mementalkan dia dari kekuasaan, demikian Reuters.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015