Sistem syariah diharapkan bisa membantu Indonesia bertahan kuat di tengah terjadinya gangguan ekonomi secara global."
Medan (ANTARA News) - Otoritas Jasa Keuangan meluncurkan gerakan Aku Cinta Keuangan Syariah atau ACKS untuk meningkatkan pemahaman dan penggunaan produk dan layanan keuangan syariah di masyarakat.
Untuk Sumut, ACKS diharapkan bisa membuat 23 kabupaten/kota di Sumut juga melayani keuangan syariah seperti yang sudah dilakukan 10 daerah lainnya," kata
Kepala Regional 5 Sumatera Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Ahmad Soekro Tratmono di Medan, Minggu.
Dia menjelaskan, dewasa ini dari 33 kabupaten/kota di Sumut, baru 10 daerah yang telah bisa menikmati layanan jasa perbankan/keuangan syariah.
Padahal keuangan syariah sudah terbukti mampu menggerakkan perekonomian di tengah potensi yang masih besar.
"Melihat besarnya lembaga keuangan syariah itulah, maka OJK bersama dengan stakeholders keuangan syariah mendorong dilaksanakan gerakan nasional ACKS di Sumatera," katanya.
Wakil Gubernur Sumut, Tengku Erry Nuradi, menyebutkan, edukasi dan sosialisasi keuangan syariah perlu terus ditingkatkan.
Keuangan syariah yang sudah juga dikembangkan dan bahkan diminati negara/masyarakat nonmuslim membuktikan bagusnya sistem syariah itu.
"Sistem syariah diharapkan bisa membantu Indonesia bertahan kuat di tengah terjadinya gangguan ekonomi secara global, " katanya.
Erry yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Sumut menegaskan, upaya peningkatan perekonomian bukan hanya tanggung jawab Pemerintah tetapi semua kalangan.
Pewarta: Evalisa Siregar
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015