Yogyakarta (ANTARA News) - Keragaman masakan dan sajian (kuliner) tradisional di Yogyakarta seperti ditampilkan dalam Festival Makanan Tradisional di Kampung Wisata Prawirotaman Yogyakarta mampu menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk berkunjung ke Yogyakarta.
"Ini untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisata ke Yogyakarta, terkhusus wisatawan penggemar masakan. Apalagi ini digelar di Kampung Wisata Prawirotama, tujuan wisatawan asing maupun domestik," kata Kepala Dinas Pariwisata DIY, Aris Riyanta, saat memberikan sambutan dalam Festival Makanan Tradisional, di Yogyakarta, Sabtu malam.
Festival makanan tradisional itu diisi lomba memasak makanan dan membuat minuman tradisional Yogyakarta. Peserta dituntut membuat makanan tradisional yang kreatif dan inovatif.
Selain itu, juga untuk meningkatkan kualitas dan keragaman pangan lokal serta mendorong ketahanan pangan di Yogyakarta.
"Peserta diminta membuat makanan dan minuman tradisional dari bahan non gandum dan non beras. Hasilnya terbukti enak, sehat, aman dan memiliki nilai ekonomi," katanya.
Ia berharap, kegiatan festival itu akan semakin semarak dengan seni dan budaya tradisional, misalnya pentas kesenian tradisi dari Prawirotaman. "Kegiatan ini bisa ditiru kampung wisata lain," katanya.
Jadilah makanan nasional menjadi tuan rumah di negaranya.
Pewarta: Eka Rusqiyati
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015