"Ini yang antar mbak Selvi kuda saya, namanya Aura dan Putri Istana. Usianya masing-masing lima dan empat tahun," kata kusir pembawa kereta kuda, Mas Ngabeyi Sunardi Prasetyo di Solo, Kamis.
Mas Ngabeyi Sunardi Prasetyo adalah kusir keraton Solo. Boleh dibilang Sunardi merupakan kusir pribadi Presiden RI Jokowi sejak masih menjabat Wali Kota Solo.
"Setiap Pak Jokowi ada acara menggunakan kereta kuda, pasti saya dipanggil sebagai kusir. Sejak dari Wali Kota Solo, lalu pas mengantar beliau setelah pelantikan Presiden menuju Istana Negara, sampai saat ini, saya dipanggil terus," kata Sunardi.
Menurut Sunardi kuda Aura dan Putri Istana adalah miliknya pribadi yang dirawat sendiri. Sedangkan kereta kuda yang dibawanya adalah milik Jokowi yang turut dipakai saat pelantikan Presiden.
Kereta kuda itu biasa diparkir di Gedung Graha Saba Buana, dan bisa digunakan masyarakat secara cuma-cuma hanya dengan modal izin kelurahan.
Sunardi bangga bisa menjadi kusir kereta kuda bagi Selvi Ananda, kekasih Gibran Rakabuming Raka menuju pelaminan. Baginya kebanggaan itu tidak ternilai dengan uang.
"Kuda ku Aura sama Putri Istana pasti bangga juga," terang dia.
Sunardi mengaku sengaja memberikan nama dua kudanya Aura dan Putri Istana. Nama Aura dipilih saat penyanyi Aura Kasih sedang naik daun.
Sedangkan nama Putri Istana dipilih lantaran saat kuda itu dibeli, langsung terpilih sebagai salah satu kuda untuk mengantar Jokowi ke Istana Negara seusai pelantikan Presiden.
Proses akad nikah Selvi Ananda dengan Gibran Rakabuming Raka digelar Kamis pukul 09.00. Acara itu dilanjutkan dengan resepsi pernikahan keduanya yang digelar secara bertahap hingga malam hari.
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2015