Jakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) membuka New Cities Summit 2015 yang diselenggarakan oleh New Cities Foundation selama tiga hari, mulai 9 hingga 11 Juni di Jakarta.

Dalam sambutannya, Basuki meminta agar seluruh peserta konferensi tingkat tinggi tersebut saling bertukar informasi, pengalaman dan ilmu pengetahuan satu sama lain untuk pembangunan Kota Jakarta.

"Kami menyambut baik penyelenggaraan New Cities Summit yang terus menyoroti kota-kota di dunia, termasuk Jakarta. Kami berharap diskusi ini menghasilkan perubahan yang besar untuk Kota Jakarta," kata Ahok, Selasa.

Menurut dia, mengelola kota Jakarta merupakan tantangan yang tidak mudah mengingat Jakarta merupakan kota besar dengan berbagai permasalahan yang kompleks, di antaranya kemacetan, banjir, pemukiman warga, dan kesejahteraan.

"Oleh karena itu, sangat penting untuk tidak hanya membicarakan permasalahan, tetapi juga menciptakan solusi yang efektif. Selanjutnya, kami pun berharap agar solusi-solusi itu segera direalisasikan atau dengan kata lain, langsung dieksekusi, sehingga masalah cepat selesai," ujar Ahok.

Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Ketua New Cities Foundation John Rossant menuturkan New Cities Summit 2015 merupakan kesempatan yang baik untuk memamerkan Jakarta dan situasi urbanisasi Asia sambil mendiskusikan isu yang dihadapi oleh seluruh kota.

"Jakarta merupakan contoh yang tepat untuk transformasi yang cepat dan pertumbuhan urbanisasi yang sangat pesat. Diskusi global ini sangat penting demi masa depan perkotaan yang akan membawa dampak positif kepada kita semua," tutur John.

Dalam kesempatan tersebut, dia juga sempat memberikan apresiasi terhadap Ahok karena sejauh ini dinilai telah bekerja keras untuk membangun Kota Jakarta.

"Pak Ahok merupakan sosok pemimpin yang sangat inspiratif, patut dicontoh oleh pemimpin lain. Kerja keras yang dilakukan Pak Ahok siang dan malam itu pasti akan berdampak terhadap pembangunan Kota Jakarta," ujarnya.

New Cities Summit 2015 yang dihadiri oleh lebih dari 800 delegasi dari 45 negara di dunia merupakan acara yang membahas mengenai masa depan perkotaan. Tema yang diusung adalah "Meraih Momen Perkotaan: Kota-kota di Pusat Pertumbuhan dan Pembangunan.

Pewarta: Rr Cornea Khairany
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2015