Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri menyelenggarakan lokakarya internasional tentang demokrasi dan tata kelola pemerintahan yang baik, "Workshop on Democracy and Innovation in Good Governance", yang dilaksanakan pada 7-13 Juni di Jakarta dan Bandung.
"Dengan ini saya menyatakan Workshop on Democracy and Innovation in Good Governance secara resmi dibuka," kata Menteri Luar Negeri Retno L.P. Marsudi, saat membuka kegiatan lokakarya itu di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri di Jakarta, Senin.
Menurut Menlu, lokakarya tersebut merupakan jawaban Indonesia dalam menanggapi permintaan bantuan teknis dari negara-negara berkembang, terkait peningkatan kapasitas di bidang tata kelola pemerintahan yang baik (good governance).
Menlu Retno menyebutkan bahwa lokakarya internasional itu diikuti oleh 21 peserta dari 16 negara dari kawasan Asia, Pasifik, Timur Tengah, dan Afrika.
Melalui kegiatan tersebut, kata Retno, Indonesia mengajak para peserta untuk berbagi pengalaman dan praktik-praktik terbaik mengenai demokrasi dan tata kelola pemerintahan di masing-masing negara peserta.
"Saya mendorong anda untuk memanfaatkan forum ini untuk bertukar pemikiran dan pandangan yang konstruktif tentang keberhasilan dan tantangan dalam proses pembangunan negara," ujar dia.
Menlu meyakini bahwa lokakarya tersebut dapat menyediakan kesempatan untuk membentuk suatu gambaran umum yang dalam mengenai demokrasi dan inovasi dalam tata kelola pemerintahan yang baik di Asia, Afrika, Pasifik, dan Timur Tengah.
Pada kesempatan itu, Menlu Retno berpendapat bahwa negara-negara berkembang perlu mencari tahu mengenai cara terbaik untuk membuat demokrasi yang berjalan membawa dampak positif bagi negara dan rakyat.
"Pertanyaan untuk negara dengan demokrasi berumur muda, seperti Indonesia, adalah bagaimana membuat demokrasi bekerja dengan baik, khususnya membuat demokrasi bermanfaat bagi kemajuan ekonomi dan kesejahteraan rakyat," kata dia.
Kegiatan "International Workshop on Democracy and Innovation in Good Governance" itu diselenggarakan atas kerja sama Direktorat Kerja Sama Teknik Kemlu RI dengan Lembaga Administrasi Negara (LAN) dan Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID).
Pewarta: Yuni Arisandy
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2015