Surabaya (ANTARA News)- Sebanyak 33 orang korban KM Senopati Nusantara milik PT Prima Vista yang tenggelam Jumat (29/12) di perairan Madalika, Jepara, Jateng, berhasil diselamatkan dan dirawat di RS PHC (PT RS Pelabuhan) Surabaya, Selasa. Korban selamat itu, sebanyak enam orang berhasil diselamatkan KM Andalas pada pukul 04.30 WIB (Selasa, 2/1) dan 27 orang korban lainnya diselamatkan KM Mandiri Dua milik PT Perusahaan Pelayaran Gurita Lintas Samudera Cabang Surabaya pada pukul 11.10 WIB. Sedianya, korban yang berhasil diselamatkan dari Perairan Masalembu dekat Pulau Mandalika, Jepara, Jawa Tengah pada hari ini berjumlah 34 orang. Tetapi, satu orang bernama Wahyudin yang ber-KTP Cirebon dan tinggal di Serang, Banten, tidak berhasil tertolong nyawanya. Korban meninggal itu diketahui bekerja di proyek pengelasan tangki minyak di Kalimantan dan ingin pulang ke Banten untuk merayakan Hari Raya Idul Adha. Saat ini, jenazah korban sesaat sampai di RS PHC Surabaya langsung dibawa ke RSU dr Soetomo Surabaya untuk menjalani otopsi dari pihak berwajib. Direktur RS PHC Surabaya, dr Widorini melalui Manajer Pemasaran/Humas Harry Setiawan di sela-sela menerima kedatangan pasien korban selamat KM Senopati Nusantara, mengemukakan, total korban yang dirawat sejak Minggu (31/12) pukul 17.00 hingga Selasa (2/1) pukul 11.10 WIB sebanyak 72 orang. Dari data itu, diketahui pasien yang sudah diperbolehkan pulang sebanyak sembilan orang. Artinya, sebanyak 63 orang korban masih menjalani perawatan intensif di ruang Mirah RS PHC Surabaya. "Korban kali pertama datang di RS PHC Surabaya pada Minggu (31/12) sampai Senin (1/1) berjumlah 38 orang. Ditambah lagi enam orang korban selamat pada Selasa (2/1) pukul 04.30 WIB dan 27 orang pada pukul 11.10 WIB. Jadi totalnya, sebanyak 72 orang. Tetapi, satu orang telah dinyatakan meninggal dunia dan dilarikan ke RSU dr Soetomo. Mayoritas korban selamat mengalami dehidrasi (kekurangan cairan), demam tinggi dan luka lecet," paparnya. Untuk diketahui, hingga saat ini telah ada empat orang korban meninggal dunia yang berhasil diselamatkan dan dibawa ke RS PHC Surabaya dan RSAL dr Ramelan Surabaya. Namanya adalah Purwadi asal Banyu Urip Surabaya, Syamsidik asal Semarang, Mr X (tidak diketahui identitasnya) dan Wahyudin asal Serang, Banten. Berikut Nama-Nama Korban yang selamat dan dirawat di RS PHC (2/1): 1. Muhaimin (25 tahun) asal Kendal 2. Arman (anak-anak) asal Wonosobo-Semarang 3. Imam Ahmadi (33 tahun) asal Banyuwangi 4. Solitir (23 tahun) asal Batang-Jateng 5. Fathan (47 tahun) asal Semarang 6. Sohibin (39 tahun) asal Pegirikan-Tegal 7. Kusnadi (25 tahun) asal Demak-Jateng 8. Evi Susilawati (23 tahun) asal Semarang 9. Ribut Raharjo (35 tahun) asal Kalimantan10. Edom Pamasi (29 tahun) asal Sulawesi Tenggara11. Agus Sunaryadi (31 tahun) asal Makasar12. Erwin Nugroho (29 tahun) asal Kumai-Kaltim13. Moch Slamet (31 tahun) asal Demak-Jateng14. Muji Tahit (37 tahun) asal Demak-Jateng15. Suladi (50 tahun) Sukoharjo-Jateng16. Juher (36 tahun) asal Cirebon-Jabar17. Indahyanto (35 tahun) asal Ngawi-Jatim18. M Dahlan (25 tahun) asal Kumai-Kaltim19. Ahmad Mutohar (35 tahun) asal Pati-Jateng20. Ari Winata (23 tahun) asal Kumai-Kaltim21. Haryono asal Demak-Jateng22. Nasri asal Pati-Jateng23. Karmidi asal Pemalang-Jateng24. Supriyanto asal Palangkaraya-Kalteng25. Sepi asal Serang-Banten26. Mintarno asal Kerawang27. Masrur Mutakim28. Asbi Rasymi asal Pangkalan Bun- Kalteng29. Hisbullah Huda asal Demak30. Ir Bambang Ratmoko asal Jogjakarta31. Muh Rata asal Kedung Badak-Bogor32. Samian asal Kudus-Jateng33. Fahikirom asal Semarang.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007