"Untuk mengembangkan potensi tambak udang dan ikan bandeng di Mamuju Utara butuh peralatan berat dan perlu dukungan dari pusat, sebulan lagi saya janji, saya kirim alat berat ke ke Pemda sehingga bisa langsung dikerjakan," ujar Presiden Jokowi dalam kunjungan kerjanya di Mamuju Utara, Sabtu.
Sebelumnya Presiden menyatakan telah menerima laporan mengenai potensi 13 ribu hektare lahan di Mamuju Utara yang bisa dijadikan tambak udang dan bandeng yang masih belum tercemar.
Menurut Presiden Jokowi, satu hektare tambak udang berpotensi untuk panen tiga kali dalam setahun, sedang dalam setahun bisa panen tiga kali, berarti Rp360 juta dari satu hektare.
"Hal ini di semua daerah ada, tapi solusi implementatif yang langsung dirasakan rakyat daerah memang tidak punya kekuatan, pusat yang harus gerak. Untuk memajukan sektor tambak udang diperlukan sentuhan dari pemerintah pusat, kata Presiden Jokowi.
Ia menambahkan "hal yang kongkret seperti yang kita butuhkan, jangan sampe uang itu salah sasaran. Tidak usahlah yang di langit-langit. Kongkret yang rakyat bisa rasakan."
Dalam kunjungannya kali ini, Presiden Jokowi didampingi oleh Ibu Negara dan Menteri PUPR Basuki Hadimoeldjono.
(A050/R007)
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2015