Pertumbuhan sektor industri Riau turun

Pekanbaru (ANTARA News) - Badan Pusat Statistik Provinsi Riau mencatat bahwa pertumbuhan sektor Industri Manufaktur Mikro dan Kecil (IMK) pada triwulan I tahun 2015 terhadap triwulan IV tahun 2014 di Provinsi Riau mengalami pertumbuhan sebesar -1,86 persen.

"Pertumbuhan -1,86 itu menunjukkan bahwa telah terjadi penurunan produksi pada sektor industri manufaktur skala mikro dan kecil pada triwulan I 2015," kata Kepala BPS Provinsi Riau Mawardi Arsyad dalam keterangannya di Pekanbaru, Selasa.

Sementara itu menurut dia, pertumbuhan produksi pada triwulan IV tahun 2014 terhadap triwulan III tahun 2014 mengalami pertumbuhan yaitu sebesar -4,06 persen.

Akan tetapi, katanya, disisi lain, pada triwulan I tahun 2015 juga masih terdapat jenis-jenis industri yang mengalami pertumbuhan produksi yang positif dan yang terbesar terhadap triwulan IV tahun 2014 yaitu pada tempat pertama adalah industri bahan kimia dan barang dari bahan kimia diikuti oleh jenis industri tekstil pada tempat kedua.

"Sedangkan pada posisi ketiga adalah jenis industri kulit, barang dari kulit dan alas kaki,"katanya.

Namun berbeda dengan pertumbuhan produksi industri skala IMK di tingkat nasional pada triwulan I tahun 2015 terhadap triwulan IV tahun 2014 adalah sebesar 0,64 persen.

Jenis industri, katanya, yang mengalami pertumbuhan terbesar di tingkat nasional pada triwulan I tahun 2015 terhadap triwulan IV tahun 2014 adalah industri kertas dan barang dari kertas sebesar 8,54 persen.

"Pertumbuhan terbesar kedua di tingkat nasional pada periode yang sama adalah jenis industri Bahan Kimia dan barang dari bahan kimia sebesar 2,78 persen dan ditempat ketiga adalah jenis industri percetakan dan reproduksi media rekaman dengan pertumbuhan sebesar 2,75 persen jika dibandingkan dengan Riau.

Disisi lain, pada triwulan I tahun 2015 juga masih terdapat jenis-jenis industri yang mengalami pertumbuhan produksi yang positif dan yang terbesar terhadap triwulan IV tahun 2014 yaitu pada tempat pertama adalah industri bahan kimia dan barang dari bahan kimia diikuti oleh jenis industri tekstil pada tempat kedua.

Sedangkan pada posisi ketiga adalah jenis industri kulit, barang dari kulit dan alas kaki. Pertumbuhan produksi industri skala IMK di tingkat Nasional pada triwulan I tahun 2015 terhadap triwulan IV tahun 2014 adalah sebesar 0,64 persen.

"Jenis industri yang mengalami pertumbuhan terbesar di tingkat nasional pada triwulan I tahun 2015 terhadap triwulan IV tahun 2014 adalah industri kertas dan barang dari kertas sebesar 8,54 persen," katanya.

Pertumbuhan terbesar kedua di tingkat nasional pada periode yang sama adalah jenis industri bahan kimia dan barang dari bahan kimia sebesar 2,78 persen dan di tempat ketiga adalah jenis industri percetakan dan reproduksi media rekaman dengan pertumbuhan sebesar 2,75 persen.

Sehingga jika dibandingkan dengan Riau, maka pertumbuhan produksi IMK secara nasional tentunya lebih baik dari pada di Riau.