... dipastikan bisa ikut pilkada. Oleh karena itu diatur sedemikian rupa sehingga perselisihan ini tidak sampai mengganggu...

Jakarta (ANTARA News) - Ketua Umum Partai Golkar versi Munas Ancol, Agung Laksono, mengatakan partai beringin tersebut akan membentuk satu tim kerja yang akan menentukan kesepakatan islah untuk pencalonan kader kepala daerah dalam pilkada serentak 2015.

"Supaya Partai Golkar dapat mengikuti pilkada, maka akan ditindaklanjuti dengan ditetapkannya semacam tim kerja yang terdiri dari perwakilan masing-masing kubu, baik Ancol maupun Bali," kata Laksono, usai bertemu Wakil Presiden, Jusuf Kalla, di Jakarta, Senin malam.

Laksono mengatakan tim kerja tersebut nantinya terdiri atas enam orang, yakni tiga orang perwakilan dari masing-masing kubu, guna menentukan kriteria bakal calon kepala daerah usungan Partai Golkar.

"Tim itu tiga orang dari kami dan tiga dari kubu Bali, untuk kemudian menyusun seperti apa formula satu pintu, misalnya bahwa penentuan bakal calon kepala daerah nanti atas dasar hasil survei," kata dia.

Senin malam, Laksono bersama empat pengurus Partai Golkar versi Munas Ancol mendatangi kediaman dinas Kalla di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, guna membahas mengenai upaya islah dalam tubu partai tersebut.

Laksono mengatakan dalam pertemuan tersebut telah tercapai kesepakatan awal untuk menyusun pemahaman bersama antara pengurus Partai versi Munas Ancol dan Munas Bali yang diketuai Aburizal Bakrie.

"Partai Golkar dipastikan bisa ikut pilkada. Oleh karena itu diatur sedemikian rupa sehingga perselisihan ini tidak sampai mengganggu, tetapi justru ada satu pintu bersama yang menjamin nama-nama yang bakal diusung Partai Golkar bisa ikut pilkada," kata dia.


Pertemuan yang berlangsung selama dua jam tersebut dihadiri Zainuddin Amali, Melchias Mekeng, Yorrys Raweyai dan Agus Gumiwang.

Pewarta: Fransiska Ninditya
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015