... ketersediaannya jelas terbatas, karena yang menentukan masih ada atau sudah habis adalah PT KAI pusat, dan tiket tersebut tidak dapat dibatalkan...

Madiun, Jawa Timur (ANTARA News) - PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) menyediakan tiket murah untuk masyarakat yang ingin menggunakan jasa kereta api pada masa angkutan Lebaran dengan program "Promo Mudik Lebaran 2015".

Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi 7 Madiun, Eko Budiyanto, Senin, mengatakan, tiket murah "Promo Mudik Lebaran 2015" hanya berlaku untuk tiket reguler dan tidak berlaku bagi pembelian reduksi atau diskon.

"Selain itu, tiket promo juga khusus untuk keberangkatan H-10 hingga H+10 atau saat masa angkutan lebaran berlangsung, yakni selama 7-28 Juli 2015," ujar Budiyanto, kepada wartawan.

Adapun, pemesanan tiket sudah dapat dilakukan sejak 25 April-28 Juli mendatang, dengan harga tiket mulai dari Rp39.000 hingga Rp149.000, tergantung jenis keretanya.

Tedapat sejumlah kereta komersial di wilayah Daop 7 Madiun yang dapat dibeli dengan tarif "Promo Mudik Lebaran 2015". Di antaranya, KA Gajayana (Malang-Gambir), KA Bima (Malang Gambir), KA Turangga (Surabaya-Bandung), KA Bangunkarta (Surabaya-Gambir), dengan harga tiket Rp149.000.

Kemudian, KA Sancaka (Surabaya-Yogyakarta) dengan tarif Rp99.000 dan Rp79.000 serta KA Malabar (Malang-Bandung) harga tiket promonya masing-masing Rp149.000, Rp99.000, dan Rp79.000.

KA Malioboro Ekspress (Malang-Yogyakarta) dengan tarif Rp99.000 dan Rp49.000, KA Mutiara Selatan (Bandung-Surabaya) dengan tarif Rp79.000, dan KA Majapahit (Malang-Jakarta) dengan tarif Rp99.000.

"Kalau ketersediaannya jelas terbatas, karena yang menentukan masih ada atau sudah habis adalah PT KAI pusat, dan tiket tersebut tidak dapat dibatalkan," katanya.

Penyediaan tiket murah "Promo Mudik Lebaran 2015" untuk mengomunikasikan kepada masyarakat, tiket KA itu dapat diperoleh dengan harga terjangkau.

"Sehingga membantu memfasilitasi dan mendukung masyarakat untuk menggunakan kereta api pada masa angkutan mudik dan balik Lebaran tahun ini," terang Eko.

Data Humas PT KAI Daop Madiun mencatat, tiket kereta api untuk Lebaran secara nasional telah terjual hingga 70 persen. Jumlah penjualan hingga 70 persen itu belum termasuk dengan tiket kereta tambahan Lebaran.

"Jika digabung dengan tiket kereta tambahan yang baru dibuka 11 Mei 2015, maka penjualan tiket Lebaran secara nasional mencapai 60 persen," kata Manajer Komersial PT KAI Daop 7 Madiun, Dedi.

Pewarta: Slamet Sudarmojo/Louis Rika
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015