Bandung (ANTARA News) - Tim pendaki putri Mahitala Universitas Parahyangan Bandung akan membunyikan angklung di puncak Gunung Kilimanjaro di Tanzania.
"Tim membawa angklung yang juga dibunyikan saat mencapai puncak Gunung Elbrus di Rusia, besok akan dibunyikan di puncak Kilimanjaro," kata Alfons Yoshio, anggota tim komunikasi The Women of Indonesia's Seven Summits Expedition (WISSEMU) Mahitala Universitas Parahyangan, Minggu.
Tim pendaki perempuan Mahitala yang terdiri atas Fransiska Dimitri (21), Mathilda Dwi Lestari (21), dan Dian Indah Carolina (19) mendaki Kilimanjaro menggunakan jalur Machame sejak Rabu (20/5).
Alfons mengatakan tim menuju kamp terakhir Barafu Hut (4680 mdpl) pada Sabtu dan Minggu lalu akan melakukan pendakian ke puncak Kilimanjaro atau Peaks pada Senin (25/4).
Uhuru adalah puncak ketiga dari tujuh puncak dunia yang akan ditaklukan WISSEMU Mahitala, yang sudah mendaki Puncak Cartenz di Indonesia dan Elbrus di Rusia.
Pewarta: Syarif Abdullah
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2015