Matri, yang baru masuk pada menit 84 menggantikan Fernando Llorente, mencetak gol pada menit 7 babak tambahan, setelah kedudukan imbang 1-1 di waktu normal.
Berkat kemenangan kali ini, Juventus kini memegang rekor sebagai tim dengan raihan Piala Italia terbanyak sepanjang sejarah, sebanyak 10 kali.
Juventus meraih trofi Piala Italia ke-10 mereka setelah terakhir kali memenanginya 10 tahun silam pada 1995 silam.
Dengan raihan tersebut, Piala Italia menjadi gelar kedua yang diperoleh Juventus pada musim ini setelah mereka telah memastikan menjadi Jawara Liga Italia Serie A sejak awal Mei lalu.
Selain itu, Juventus juga masih berkesempatan untuk melengkapi raihan trigelar, mengingat pada awal Juni nanti pasukan Massimiliano Allegri itu akan berhadapan dengan Jawara Spanyol Barcelona di partai final Liga Champions Eropa di Olympiastadion, Berlin, Jerman.
Lazio lebih dulu mengambil inisiatif serangan sejak tendangan pertama, mereka bahkan sukses membuka keunggulan pada menit 4 melalui tandukan Stefan Radu.
Radu yang berdiri di area tiang dekat berhasil menyambut bola tendangan bebas yang dilepaskan Danilo Ansaldi demi menaklukkan penjaga gawang spesialis laga Piala Italia Juventus, Marco Storari.
Akan tetapi Juventus tak lantas langsung menyerah dan mereka berhasil menyamakan kedudukan tujuh menit berselang, melalui Giorgio Chiellini yang dalam laga kali ini bertindak sebagai kapten untuk Si Nyonya Tua.
Situasi bola mati mengawali gol tersebut, yang dilepaskan oleh Andrea Pirlo dan disambut sundulan kepala Patrice Evra yang seolah menyodorkan bola demi disambar dengan tendangan sentuhan pertama oleh Chiellini.
Menit 27 dan 32 Lazio memiliki peluang emas untuk merebut kembali keunggulan, namun sontekan Cataldi menyambut umpan Felipe Anderson masih terlalu lemah dan mudah dijinakkan oleh Storari, sementara tendangan jarak jauh Marco Parolo masih melayang tipis di luar target.
Di sisi lain, Juventus juga hampir saja mengubah kedudukan menjadi 2-1 pada menit 40 apabila skema serangan kolaborasi Paul Pogba, Evra dan Carlos Tevez bisa diselesaikan dengan lebih baik oleh bomber asal Argenina tersebut.
Memasuki babak kedua, tempo permainan sedikit lebih melambat hingga laga menyisakan 10 menit waktu normal.
Lazio hampir saja memperoleh gol kemenangan pada menit 84, bila saja bola umpan penyerang pengganti Filip Djordjevic bisa diselesaikan dengan baik oleh Parolo.
Pada pengujung waktu normal, giliran Tevez yang memiliki peluang untuk mencetak gol kemenangan untuk Juventus, sayang penyelesaiannya seusai merangsek masuk ke dalam kotak penalti masih melambung tak tentu arah.
Setelah kedudukan imbang tetap tak berubah usai 90 menit dijalani, kedua tim memasuki babak tambahan, dan Lazio agaknya memperoleh pertanda bahwa Dewi Fortuna telah memalingkan muka dari Il Biancocelesti saat tendangan Djordjevic membentur tiang gawang kiri sebelum melesat dan ditolak tiang gawang kanan pada menit 4 babak tambahan pertama.
Kesialan itu semakin mewujud nyata saat tiga menit berselang akhirnya Juventus memperoleh keunggulan lewat gol yang dicetak Matri memanfaatkan bola muntah tendangan Tevez di hadapan gawang.
Di pengujung babak tambahan pertama Lazio hampir menyamakan kedudukan, namun sambaran sambaran Stefan De Vrij menyambut umpan Dusan Basta masih melebar dari sasaran.
Meski terus berusaha sejak memasuki babak tambahan kedua, Lazio tetap tidak mampu mengubah kedudukan dan harus mengakui Juventus sebagai Juara Piala Italia 2015.
Berikut susunan pemain yang diturunkan kedua tim dalam laga tersebut sebagaimana dilansir laman Football Italia.
Juventus (3-5-2): Marco Storari (PG); Andrea Barzagli, Leonardo Bonucci, Giorgio Chiellini; Stephane Lichtsteiner (Simone Padoin), Paul Pogba (Roberto Pereyra), Andrea Pirlo, Arturo Vidal, Patrice Evra; Carlos Tevez, Fernando Llorente (Alessandro Matri)
Pelatih: Massimiliano Allegri
Lazio (3-4-3): Etrit Berisha (PG); Stefan De Vrij (Keita Baldo Diao), Santiago Gentiletti, Stefan Radu (Mauricio); Dusan Basta, Marco Parolo, Danilo Cataldi, Senad Lulic; Antonio Candreva, Miroslav Klose (Filip Djordjevic), Felipe Anderson
Pelatih: Stefano Pioli
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015