Saat ini kami akan mendorong pengembangan investasi di sektor maritim dan pariwisata di Sulawesi, Kalimantan, dan Maluku serta Maluku Utara,"

Manado (ANTARA News) - Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI mendorong investasi di sektor maritim dan pariwisata di Kawasan Timur Indonesia (KTI).

"Saat ini kami akan mendorong pengembangan investasi di sektor maritim dan pariwisata di Sulawesi, Kalimantan, dan Maluku serta Maluku Utara," kata Deputi Bidang Promosi Penanaman Modal BKPM RI Himawan Hariyoga di Manado, Rabu.

Oleh karena itu, BKPM melakukan kerja sama dengan pemerintah Provinsi Sulut menggelar potensi investasi daerah dan regional investment forum (RIF) tanggal 20-21 Mei 2015 di Kota Manado, dengan menitikberatkan pada investasi industri kemaritiman dan pariwisata.

Hal ini, kata Himawan, sejalan dengan prioritas pembangunan pada masa pemerintahan Jokowi-JK yakni kewilayahan, di mana luar Jawa menjadi skala prioritas.

"Untuk itu, pemerintah terus berupaya mengusahakan percepatan realisasi investasi di Kawasan Timur Indonesia," jelasnya.

Khusus di Sulut, sektor perikanan dan semua yang berada di wilayah maritim sangat potensial dan berpeluang besar dilirik oleh investor asing dan dalam negeri.

Dalam sektor pariwisata, Sulut menyimpan kekayaan alam yang sangat indah namun perlu sentuhan dari investor sehingga bisa dinikmati banyak orang dan mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah.

"Perlu dukungan infrastruktur dari pemerintah juga kesiapan masyarakat Sulut menerima investor asing," katanya.

Pewarta: Nancy Lynda Tigauw
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015