DPR dorong pembangunan pariwisata di Bandung

KBB dan Kabupaten Bandung ini dinilai memiliki potensi luar biasa dalam bidang pariwisata, dan sangat layak jual,"

Bandung (ANTARA News) - Anggota Komisi X DPR RI Dadang Rusdiana menyatakan, telah mendorong pemerintah pusat untuk membantu membangun potensi pariwisata alam di Kabupaten Bandung Barat (KBB) dan Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

"KBB dan Kabupaten Bandung ini dinilai memiliki potensi luar biasa dalam bidang pariwisata, dan sangat layak jual," kata Dadang saat kunjungan kerja perseorangan ke Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, Kamis.

Ia menuturkan, upaya yang telah berhasil didorong Komisi X DPR RI yakni kucuran dana dari pemerintah pusat yang siap diberikan kepada KBB dan Kabupaten Bandung sebesar Rp6,4 miliar tahun 2015.

Dana tersebut, lanjut dia, merupakan dana hibah bagi dua kabupaten di Jabar untuk mempromosikan potensi pariwisata di daerahnya masing-masing.

"Anggaran sebesar Rp6,4 miliar ini untuk dua wilayah (KBB dan Kabupaten Bandung), tapi dana ini hanya untuk promosi bukan yang lainnya," kata Anggota DPR RI dari daerah pemilihan KBB dan Kabupaten Bandung.

Menurut dia, dua kabupaten yang berdampingan itu miliki potensi pariwisata seperti Gunung Tangkuban Parahu dan air terjun Curug Malela di KBB dan Kawah Putih di Kabupaten Bandung.

Objek wisata yang akan menjadi primadona pariwisata di Jabar itu, kata dia, belum didukung dengan akses infrastruktur jalan yang memadai dan transportasi menuju wisata.

"Salah satu kendala terbesar pariwisata di kita adalah buruknya kondisi infrastruktur dan promosi," katanya.

Ia menegaskan, dana yang siap dikucurkan itu hanya untuk membantu promosi pariwisatanya, sedangkan perbaikan infrastruktur merupakan tanggungjawab pemerintah daerah untuk membenahinya.

Dana itu, kata dia, akan langsung ditransfer ke rekening masing-masing pemerintah daerah melalui Dinas Pariwisata.

"Pembagian anggarannya dilihat dari proposal yang diajukan, tapi kami juga akan melihat mana sekiranya lokasi wisata yang memang benar-benar layak untuk dipromosikan," katanya.

Ia berharap, dana untuk promosi pariwisata itu dapat digunakan dengan baik agar dapat dikenal lebih luas sehingga meningkatkan minat wisatawan berkunjung ke objek wisata di KBB dan Kabupaten Bandung.

"Jika banyak pengunjung dengan sendirinya PAD kedua daerah akan meningkat," katanya.