New York (ANTARA News) - Saham-saham di Wall Street berakhir datar (Kamis pagi WIB) dalam perdagangan yang berfluktuasi, menyusul laporan penjualan ritel AS yang lesu dan laba mengecewakan dari Macys.
Dow Jones Industrial Average merosot 7,74 poin (0,04 persen) menjadi ditutup pada 18.060,49.
Indeks berbasis luas S&P 500 merosot 0,64 poin (0,03 persen) menjadi 2.098,48, sedangkan indeks komposit teknologi Nasdaq menguat 5,50 poin (0,11 persen) menjadi 4.981,69.
Total penjualan jasa ritel dan makanan AS mencapai 436,8 miliar dolar AS pada April, pada dasarnya tidak berubah dari Maret, menurut data Departemen Perdagangan.
Macys, salah satu pengecer terkemuka pertama yang melaporkan laba, turun 2,5 persen setelah mengumumkan hasil kuartal pertama yang gagal menjawab ekspektasi pasar.
Perusahaan menyalahkan pelambatan pelabuhan West Coast dan cuaca musim dingin yang parah pada awal kuartal untuk penjualan yang datang lebih rendah dari perkiraan.
Pengecer lainnya yang turun, termasuk anggota Dow Wal-Mart melemah 1,0 persen, Target turun 1,2 persen dan Best Buy turun 1,6 persen.
Anggota Dow DuPont menukik 6,8 persen setelah seorang pemegang saham yang memiliki hak suara mengalahkan sebuah upaya untuk membangkitkan raksasa bahan kimia itu oleh aktivis investor Nelson Peltz dari Trian Fund Management. Pemegang saham menolak semua empat nominasi dewan Trian, termasuk Peltz.
Perusahaan filtrasi air Pall naik 4,4 persen karena berita akan diakuisisi oleh perusahaan industri Danahar sebesar 13,8 miliar dolar AS. Pall telah naik 19,4 persen pada Selasa karena laporan penundaan kesepakatan akuisisi.
Danaher juga mengumumkan akan dibagi menjadi dua perusahaan independen: sebuah perusahaan pertumbuhan sains dan teknologi termasuk Pall dan NewCo, serta sebuah perusahaan pertumbuhan industri terdiversifikasi. Saham Danaher naik 1,6 persen.
Facebook naik 1,3 persen karena meluncurkan kesepakatan dengan penerbit berita yang memungkinkan jaringan sosial untuk memberikan artikel langsung kepada pembaca. Mitra dalam peluncuran itu termasuk The New York Times, NBC, BBC News dan Spiegel.
Perusahaan jaringan pipa dan midstream minyak Williams mengumumkan akan mengakuisisi sisa saham Williams Partners senilai 13,8 miliar dolar AS, mengangkat kepemilikannya di master kemitraan terbatas dari 60 persen. Williams juga mengumumkan kenaikan dividen sebesar 33 persen. Williams Partners naik 22,7 persen, sedangkan Williams naik 6,2 persen.
Delta Air Lines naik 1,5 persen setelah mengumumkan kenaikan dividen 50 persen dan program pembelian kembali saham sebesar lima miliar dolar AS.
Harga obligasi jatuh. Imbal hasil pada obligasi pemerintah AS 10-tahun naik menjadi 2,29 persen dari 2,25 persen pada Selasa, sementara pada obligasi 30-tahun naik ke 3,08 persen dari 3,02 persen. Harga dan imbal hasil obligasi bergerak berlawanan arah, demikian laporan AFP.
(Uu.A026)
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2015