Kami tidak tertarik bermain berlebihan. Kami memilih menguasai bola, menyerang (Bayern) melalui serangan cepat dan pada beberapa titik ada ruang untuk menyerang yang kami gunakan untuk menyakiti Bayern."
Muenchen (ANTARA News) - Barcelona dipastikan tidak akan bermain bertahan ketika menghadapi Bayern Muenchen pada leg kedua semi final Liga Champions di Jerman, Rabu dini hari Wib.

Pada leg pertama di Nou Camp, tim Katalan tampil maksimal dengan menekuk juara Bundesliga 3-0 melalui dua gol Lionel Messi dan satu gol Neymar.

Kendati Barcelona sudah satu kaki menapak partai final, namun pelatih Luis Enrique menyatakan timnya tetap akan menerapkan taktik menyerang melawan tim asuhan Pep Guardiola.

"Jika Guardiola mengatakan (kami tim dengan serangan balik terbaik di Liga Champions), itu fantastis dan saya anggap layaknya pujian," kata Luis Enrique pada konferensi pers dilansir dari Football Espana, Selasa.

"Kami tidak tertarik bermain berlebihan. Kami memilih menguasai bola, menyerang (Bayern) melalui serangan cepat dan pada beberapa titik ada ruang untuk menyerang yang kami gunakan untuk menyakiti Bayern," kata Enrique.

"Saya hanya membantu pemain saya untuk mencapai final. Kami akan melihat apakah pantas untuk melakukannya," imbuhnya.

Mantan pelatih AS Roma dan Celta Vigo itu mengungkapkan bahwa keseimbangan antara menyerang dan bertahan menjadi kunci permainan Barcelona.

"Jika Anda hanya bermain menyerang atau hanya bertahan maka Anda tidak akan menang. Kami perlu melakukan keduanya yang disebut dengan keseimbangan," kata Enrique yang pernah membela Real Madrid periode 1991–1996.

Ia juga meminta tim untuk tidak jumawa dengan kemenangan 3-0 di leg pertama karena Bayern Munchen merupakan tim besar.

"Mereka mengejar ketertinggalan di perempat final (melawan Porto)," katanya.

"Kami ketahui apa yang mereka mampu lakukan, jadi kami harus siap untuk menderita. Pertandingan mungkin mirip dengan leg pertama, akan ada beberapa peluang," ujarnya.

Enrique juga mengungkap bahwa pemain yang akan menjadi kunci permainan Barcelona bukanlah Messi atau Neymar, melainkan gelandang asal Kroasia.

"Ivan Rakitic telah menjadi pemain kunci bagi kami karena memiliki kemampuan fisik dan taktis. Dia akan berpasangan dengan salah satu gelandang kami yang lain," demikian Luis Enrique.

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015