Saya katakan kepada personel Tim Transisi bahwa kami tidak kasih "cek kosong" atau tidak "from the zero". Materi dan bagaimana penugasannya sudah ada dari kami,"Jakarta (ANTARA News) - Kepala Komunikasi Publik Kemenpora Gatot S Dewa Broto mengatakan Tim Transisi yang telah diumumkan oleh Menpora Imam Nahrawi pada Jumat (8/5) akan melakukan rapat pertamanya pekan ini.
"Baru hari ini akan dikirim undangan rapatnya pada personel Tim Transisi. Namun, untuk harinya saya belum bisa pastikan," kata Gatot setelah mengikuti Focus Group Discussion "Strategi Indonesia Menuju 10 Besar Asian Games" di Hotel Atlet Century, Jakarta, Senin.
Menurut Gatot, pada rapat pertama nanti, Tim Transisi akan membahas tentang "road map" yang telah kami bekali untuk masa depan sepak bola Indonesia.
"Saya katakan kepada personel Tim Transisi bahwa kami tidak kasih "cek kosong" atau tidak "from the zero". Materi dan bagaimana penugasannya sudah ada dari kami," kata Gatot.
Sebelumnya, pada Jumat malam (8/5), Menpora Imam Nahrawi telah mengumumkan personel Tim Transisi yang akan mengambilalih hak dan kewenangan PSSI setelah dibekukan sejak 17 April lalu.
Tim Transisi bentukan pemerintah terdiri dari 17 personel yang memiliki latar belakang berbeda mulai walikota, politisi, mantan pejabat negara maupun militer, penggiat sepak bola Indonesia, pengusaha hingga artis.
Namun, terdapat dua personel Tim Transisi yang telah mengundurkan diri, yaitu Velix F Wanggai dan Darmin Nasution karena kesibukannya masing-masing.
Gatot mengatakan pihaknya akan mencari pengganti dua personel Tim Transisi yang mengundurkan diri tersebut.
"Secepatnya, pasti ada penggantinya karena sama juga dengan yang terjadi pada Tim Sembilan ketika Natalia Soebagio (Ketua Dewan Pengurus Tranparansi Internasional Indonesia) mengganti Budiarto Shambazy (Wartawan Senior)," kata Gatot.
Tim Transisi ini sedikitnya mempunyai empat tugas yang harus segera dilaksanakan. Selain menjalankan tugas kewenangan PSSI, tim ini juga harus memastikan pengiriman timnas ke beberapa kejuaraan tetap jalan.
Selain itu, Tim Transisi juga harus memastikan kompetisi dari semua level mulai Indonesia Super League (ISL), Divisi Utama hingga Liga Nusantara berjalan meski hingga saat ini belum ada kesepakatan.
Tugas terakhir yang harus dituntaskan adalah membentuk kepengurusan baru PSSI yang sesuai dengan statuta PSSI dan FIFA. Tim ini tidak berhak menentukan calon dan untuk masalah calon diserahkan ke pemilik suara.
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015