... tidak boleh ada sembarang jualan...
Bandung (ANTARA News) - Wali Kota Bandung, M Ridwan Kamil, menyatakan, pelaksanaan Malam Tanpa Kendaraan Mobil (Car Free Night), di Jalan Asia Afrika, Bandung, dikelola secara profesional dan memberi kesan tertib dan berbeda ketimbang Hari Tanpa Mobil (Car Free Day) di Jalan Dago, juga di Bandung.


"Insya Allah akan diujicoba pada Akhir Mei ini dan akan dikelola profesional. Artinya tidak boleh melakukan kegiatan tanpa izin," kata Kamil, usai menghadiri pengumuman pemenang Kontes Foto #WonderfulKAA 2015, di Bandung, Senin.

Ia menuturkan, karena dikelola secara profesional, maka tidak akan ada pedagang kaki lima yang bisa berjualan di sepanjang area Malam Tanpa Kendaraan Bermotor itu, di Jalan Asia Afrika Bandung.

"Sehingga tidak boleh ada sembarang jualan. Saya ingin acara ini tidak seperti Hari Tanpa Mobil di Dago yang banyak pedagang," kata dia. Bangunan-bangunan lama bersejarah peninggalan kolonialis Belanda, sebagai contoh, banyak terdapat di kawasan itu.

Warga Bandung yang memiliki kreativitas seni, di antaranya manusia perak yang berdandan seperti pocong, kata dia, dipersilakan tampil di Malam Tanpa Mobil, di Jalan Asia Afrika itu.

Dia mengungkap alasan menyelenggarakan Malam Tanpa Mobil di Jalan Asia Afrika itu karena melihat antusiasme warga yang tinggi untuk mendatangi kawasan Asia Afrika usai 60 Tahun KAA.

Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015