Jakarta (ANTARA News) - Tertangkapnya artis berinisial AA di hotel bintang lima di Jakarta Selatan Jumat malam pekan lalu atas dugaan prostitusi cukup menggemparkan Tanah Air.

Namun rupanya fenomena selebriti terlibat kasus prostitusi tidak hanya terjadi di Indonesia, tapi juga di dunia internasional.

Awal 2015, Valerie Fairman (21), yang sempat muncul pada acara reality show MTV (2010); "16 and Pregnant", tertangkap di New Castle, Delaware, Amerika Serikat, setelah diduga bersedia melakukan aksi seksual demi sejumlah uang untuk seorang polisi yang tengah menyamar.

Valerie ditangkap setelah kepolisian News Castle merancang sebuah operasi penyamaran "merespon banyaknya keluhan warga atas prostitusi dan kejahatan kualitas hidup lain yang marak terjadi."

TMZ melaporkan, Valerie diduga terlihat berkeliaran di jalanan. Dia ditangkap bersama tujuh perempuan lain.

Valerie mulai terkenal saat membintangi acara televisi "16 And Pregnant" sebagai seorang gadis 15 tahun yang hamil dan tinggal di Pennsylvania.

Acara ini menayangkan saat-saat Valerie menyambut kelahiran puterinya Neveah, sementara dia berseteru dengan pacarnya terkait siapa ayah sang anak.

Pada 2011, Valerie ditahan karena menonjok ibu angkatnya, dan setahun kemudian dituntut atas dua tuduhan pencurian dengan mengambil properti bergerak tanpa ijin.

Dia menghabiskan seminggu di penjara dan masa percobaan.

Bukan hanya Valerie yang pernah merasakan penjara, Jenelle Evans, yang membintangi acara sama juga pernah ditangkap karena kasus penerobosan, kepemilikan narkoba dan dugaan penguntitan di dunia maya. Sementara Amber Portwood dijatuhi hukuman lima tahun penjara yang diikuti percobaan.

Artis Korea

Pada 2013, dugaan keterlibatan dalam lingkar prostitusi juga menjerat tujuh aktris Korea. Mereka adalah; Lee Da Hae, Solbi, Jang Mi in, Hwang Soo Jung, Sung Hyun Ah, dan Kayote's Shinji.

Meski demikian, ketujuh aktris mengelak keterlibatan mereka dan sangat ingin menangkap penyebar rumor. Mereka juga mengambil tindakan hukum untuk memenjarakan si penjahatnya.

Penuntut mengungkapkan ada tiga laki-laki dan sembilan perempuan yang terindikasi namun tidak dihukum atas tuntutan terlibat prostitusi atau mengatur pertemuan antara wanita dan para orang kaya.

Para wanita ini dikatakan sebagai kandidat selebriti sementara makelarnya berusia 30 tahunan. Awalnya, ada delapan selebriti yang diinvestigasi dari 12 orang tersebut, tapi akhirnya dibebaskan.

sumber: daily star dan kpopstarz.com

Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015