Kairo (ANTARA News) - Pasukan pimpinan Arab Saudi, Kamis, melakukan beberapa serangan udara terhadap Provinsi Saada, Yaman, yang menjadi markas gerakan Houthi dukungan Iran, kata kantor berita negara SPA, Jumat.
Serangan itu ditargetkan pada dua pusat kendali Houthi di Bani Maaz, menghancurkan sebuah pabrik tambang di kawasan tua dari Kota Saada dan pusat komunikasi di daerah Mothalath, kata lembaga itu.
Dua pusat komando Houthi di provinsi itu juga dihancurkan.
Warga Saada mengatakan serangan itu telah merusak makam pendiri gerakan Houthi, Hussein al-Houthi.
Ada juga penembakan berat di bagian barat provinsi tersebut, di daerah perbatasan antara Arab Saudi dan Yaman, dan 13 warga desa tewas dalam serangan di Provinsi Hajja, yang juga terletak di dekat perbatasan, kata penduduk setempat.
Angka-angka tersebut tidak bisa diverifikasi secara independen.
Sebuah koalisi yang dipimpin Arab Saudi memulai serangan terhadap Houthi pada 26 Maret, yang ditujukan untuk memukul mundur kemajuan mereka dan memulihkan pemerintah Presiden Abd-Rabbu Mansour Hadi.
Pasukan yang dipimpin Arab Saudi, Kamis, telah mengancam untuk memberikan tanggapan yang keras pada milisi Houthi Yaman menyusul serangan terhadap warga Arab Saudi.
Houthi menyerang fasilitas pertahanan udara Arab Saudi di utara Najran, Kamis, setelah menembakkan mortir dan roket ke kota itu pada Selasa dan Rabu, yang menewaskan delapan orang. Dua warga Arab Saudi tewas oleh peluru Houthi yang menyasar sebuah desa di Provinsi Jizan, demikian Reuters.
(Uu.G003)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015