New York (ANTARA News) - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengajukan permohonan dana 415 juta dolar AS untuk mendukung pemerintah Nepal menyediakan bantuan vital bagi orang-orang yang terdampak gempa.
Dalam taklimat Rabu (29/4), Wakil Juru Bicara PBB Farhan Haq mengatakan dana itu akan disalurkan untuk rencana aksi gabungan guna menangani kebutuhan paling mendesak selama tiga bulan ke depan seperti tempat mengungsi, air dan sanitasi, kesehatan darurat, makanan dan perlindungan.
Haq mengatakan Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon pada Rabu berdiskusi dengan Perdana Menteri Nepal Sushil Koirala melalui telepon mengenai upaya-upaya pencarian dan penyelamatan serta bantuan kemanusiaan.
Menurut perkiraan PBB, sebanyak 1,4 juta orang akan mendapat manfaat dari bantuan pangan, sementara 2,1 juta anak dan 525.000 perempuan akan mendapat manfaaat dari bantuan perlindungan.
"Tempat berlindung darurat akan disediakan bagi 500.000 orang yang masih berada di tempat terbuka," kata Haq sebagaimana dilaporkan kantor berita Xinhua.
Ia menambahkan air minum yang aman dan fasilitas sanitasi sangat diperlukan oleh 4,2 juta orang yang terdampak gempa di Nepal.
Gempa dengan kekuatan 7,9 pada Skala Richter mengguncang Nepal pada Sabtu (25/4). Lebih dari 5.000 orang meninggal dunia dan lebih dari 10.000 orang cedera akibat gempa bumi yang diikuti oleh banyak gempa susulan itu.(Uu.C003)
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2015