- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berharap perayaan Natal 2006, pergantian tahun dan Idul Adha dapat berjalan aman, tertib, tentram dan khusyuk. "Saya sungguh berharap perayaan Natal, pergantian tahun dan Idul Adha dapat dilaksanakan dalam keadaan tentram, aman dan khusyuk," katanya dalam jumpa wartawan di kediamannya di Cikeas, Bogor, Minggu. Dengan rasa tentram, aman dan khusyuk, tambah Presiden, akan memotivasi masyarakat untuk menjalankan ibadahnya sebaik-baiknya sebagai umat beragama. Melalui perayaan Natal dan Idul Adha pula, diharapkan tumbuh rasa solidaritas untuk membantu masyarakat sekitar yang mengalami kesulitan. "Dengan begitu, saya berharap baik pada perayaan Natal dan Idul Adha dapat diperingati dan dijalankan dengan aman dan penuh kedamaian," kata Kepala Negara. Terkait itu, Yudhoyono telah meminta jajaran kepolisian untuk membantu pengamanan perayaan Natal dan Idul Adha sebaik-baiknya sehingga hikmah perayaan Natal dan Idul Adha dapat dirasakan dengan baik. Pada kesempatan itu pula Presiden berharap momen pergantian tahun dapat berlangsung aman, tertib dan damai hingga memperkokoh rasa persatuan dan persaudaraan dan bermakna bagi kebangsaan di Tanah Air. "Karena itu, saya meminta kepada tokoh agama, tokoh masyarakat untuk mengelola peringatan akhir tahun sebaik-baiknya," kata Yudhoyono.(*)
