Edi/Gloria melangkah ke putaran delapan besar China Masters

Jakarta (ANTARA News) - Pasangan ganda campuran Indonesia Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja melangkah ke putaran delapan besar turnamen China Masters yang berlangsung di Changzhou Tiongkok.

"Kami lebih waspada saat melawan mereka dari awal. Kami lebih berani untuk mempercepat permainan lawan dan bermain dengan pola kami," kata Gloria tentang permainannya seperti dilansir Tim Humas dan Media Sosial Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia yang diterima di Jakarta, Kamis.

Edi/Gloria unggul dari pasangan Zheng Si Wei/Chen Qingchen dalam pertandingan putaran kedua yang berlangsung selama 42 menit dengan skor 21-17 dan 21-19.

Pada putaran perempat final, Edi/Gloria akan menghadapi pasangan Huang Kaixiang/Huang Dongping.

"Kami sudah pernah bertemu sekali dengan mereka. Mereka punya tipe permainan yang sama seperti pemain lain Tiongkok. Kami akan mencoba untuk terus menyerang. Kami akan terus melawan hingga dapat poin 21 lebih dahulu," kata Edi tentang proyeksi pertandingannya bersama Gloria pada putaran perempat final.

Edi/Gloria menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang lolos pada putaran perempat final turnamen tingkat Grand Prix Gold itu, setelah beberapa wakil lain tumbang pada putaran pertama dan putaran kedua.

Pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon kalah dari pasangan Taiwan Lin Chia Yu/Hsiao-Lin Wu pada putaran pertama yang berlangsung Rabu (15/4) dengan skor 17-21, 21-14, dan 17-21.

Ganda putra lain Indonesia Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi juga gugur menghadapi pasangan Taiwan yaitu Lu Ching Yao/Tien Tzu Chieh dengan skor 21-17, 18-21, dan 18-21.

Tunggal putra Indonesia Sony Dwi Kuncoro kalah pada putaran pertama dari pemain Tiongkok Guo Kai 12-21 dan 13-21.

Sementara pada putaran kedua, ganda putri Suci Rizky Andini/Maretha Dea Giovani dipaksa menyerah oleh pasangan Bao Yixin/Tang Yuanting dengan skor 4-21 dan 9-21.

Sedangkan pasangan Ronald Alexander/Melati Daeva Oktaviani yang merupakan pasangan unggulan keempat ditaklukkan ganda campuran Singapura Chayut Triyachart/Shinta Mulia Sari dengan skor 21-15, 24-26, dan 16-21.

"Kemarin kami kalah karena saat poin-poin akhir kami banyak melakukan kesalahan sendiri dan terburu-buru," kata Angga dalam pesan singkat kepada Antara.

Angga mengatakan akan mulai berlatih sekembalinya dari China Masters untuk mempersiapkan turnamen beregu Piala Sudirman.