Jakarta (ANTARA News) - Mantan anggota Komite Normalisasi PSSI F.X. Hadi Rudiyatmo menolak mendukung La Nyalla Mattalitti sebagai Ketua Umum PSSI meski pria yang juga Wali Kota Surakarta itu dihubungi langsung oleh yang bersangkutan.
"Tadi pagi La Nyalla telepon saya untuk meminta dukungan menjadi Ketua Umum PSSI. Dia bilang, Mas aku mau nyalon, mohon dukungannya. Tapi saya sudah punya calon sendiri," katanya pada Diskusi Interaktif "Menakar Calon Ketua Umum PSSI Yang Kapabel" di Jakarta, Selasa.
Saat telepon pria yang saat ini masih menjadi Wakil Ketua Umum PSSI itu, kata dia, La Nyalla menjelaskan dengan detail programnya. Selain itu, juga menjelaskan permasalahan hukum yang menyangkut dirinya.
Hanya saja, penasihat klub Persis Solo tetap pada pendiriannya dengan mendukung salah satu calon, yaitu Joko Driyono. Pria yang saat ini menjadi Sekjen PSSI itu dinilai tepat untuk memimpin induk organisasi sepak bola Indonesia periode 2015-2019.
"Ada beberapa alasan kenapa saya mendukung Joko Driyono. Yang pertama belum terkontaminasi dengan politik. Selain itu belum bermasalah dengan hukum," katanya.
Selain beberapa alasan tersebut, katanya, Ketua Umum PSSI juga harus mempunyai relasi yang bagus di Tanah Air serta antarbangsa.
Ia menilai pria yang juga CEO PT Liga Indonesia itu cukup tepat.
Meski memberikan dukungan penuh, F.X. Hadi Rudiyatmo juga memberikan tugas yang berat bagi Ketua Umum PSSI periode 2015-2019 yang salah satunya harus mampu membawa Indonesia meraih medali emas Asian Games 2018 di Tanah Air.
"Kalau merasa tidak mampu untuk mengukir prestasi, mbok ya gak maju," kata pria yang juga politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu.
Mantan Ketua PSSI Agum Gumelar memberikan empat kriteria bagi calon Ketua Umum PSSI periode 2015-2019, yaitu harus berwawasan manajer, siap mengabdi dan berkorban, mampu menjalin komunikasi dengan pemerintah, serta mampu menyatukan seluruh elemen persepakbolaan nasional.
Pada diskusi menjelang Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Surabaya, Jawa Timur, 18 April, selain dihadiri dua tokoh tersebut juga dihadiri oleh Ketua Asosiasi Pelatih G.H. Sutejo, mantan pelatih timnas Bambang Nurdiansyah, calon Ketua Umum PSSI Sarman, dan Ketua Siwo Pusat Raja Parlindungan Pane.
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015