Roma (ANTARA News) - Pemain bertahan Inter Milan Marco Materazzi, yang dadanya ditanduk Zinedine Zidane dalam pertandingan final Piala Dunia Juli lalu, Senin, dituduh melakukan provokasi oleh presiden Messina Pietro Franza. Franza merujuk pada insiden saat Materazzi melakukan tandukan yang tidak terlalu keras kepada bek Messina Marc Zoro dan kemudian menyelesaikannya dengan pelatih Messina Bruno Giordano saat Inter menang 2-0 pada akhir pekan lalu. "Materazzi memang, seperti biasanya, sangat provokatif," ujar Franza. "Kita sudah menyaksikan sendiri apa yang terjadi dengan Zidane di Piala Dunia. Saya tidak ingin apa yang terjadi di sini pada skala yang sama tetapi ia benar-benar memprovokasi orang." Zidane, pemain timnas Perancis, dikeluarkan karena mendapat kartu merah pada periode kedua babak tambahan saat pertandingan final Piala Dunia digelar di Berlin, 9 Juli lalu, karena telah menanduk dengan keras dada pemain Italia Materazzi, yang mengejutkan jutaan penggemar bola di seluruh dunia yang tengah menonton secara langsung pertandingan tersebut, demikian AFP.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2006