Panama City (ANTARA News) - Presiden Amerika Serikat Barack Obama mengatakan dia tidak perlu malu untuk membicarakan masalah hak asasi manusia selama pertemuan bersejarahnya dengan pemimpin Kuba Raul Castro.

"Ini adalah pembicaraan yang jujur dan bermanfaat antara saya dan Raul Castro," kata Obama kepada wartawan setelah bertemu dengan pemimpin komunis di sela KTT Amerika.

Obama, yang bertemu dengan Castro selama lebih dari satu jam sebagai bagian dari upaya memulihkan hubungan diplomatik, mengatakan dia "sangat langsung (terus terang)" dalam mengungkapkan perbedaan mereka dalam soal hak asasi manusia.

"Kami bisa berbicara secara jujur mengenai perbedaan-perbedaan dan keperihatinan-keperihatinan kami dalam cara yang saya kira menawarkan kemungkinan mengubah hubungan antara dua negara kami dalam arah yang berbeda dan lebih baik," kata dia seperti dikutip AFP.

"Kami memiliki pandangan-pandangan yang sangat berbeda mengenai bagaimana masyarakat mesti ditata. Dan saya sangat terus terang kepada dia bahwa kami tidak akan menghentikan pembicaraan mengenai masalah-masalah seperti demokrasi, hak asasi manusia, kebebasan berlembaga, dan kebebasan pers."


Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015