Semarang (ANTARA News) - Pelari jarak menengah andalan Jawa Tengah, Trianingsih, mulai dipersiapkan tampil untuk nomor lari maraton berjarak tempuh 42,195 kilometer.
Pembina dan pelatih Klub Lokomotif, Alwi Mugianto, ketika dihubungi di Salatiga, Senin, mengatakan, selama ini adik kandung pelari nasional, Ruwiyati tersebut selalu turun di nomor "half" maraton yang menempuh jarak 21 kilometer.
"Tahun 2007 mendatang merupakan tahun terakhir Trianingsih tampil di `half` maraton dan tahun berikutnya sudah harus turun di nomor lari maraton," katanya menegaskan.
Dia menjelaskan, berdasarkan aturan dari organisasi atletik internasional (IAAF), seorang pelari bisa turun di nomor maraton apabila usianya sudah 21 tahun. Sekarang ini usia Trianingsih 20 tahun dan tahun depan sudah memenuhi syarat turun di maraton.
Ketika ditanya kenapa tidak mulai sekarang diterjunkan di nomor maraton, ia mengatakan, pihaknya tidak berani berspekulasi terlebih dulu, artinya pihaknya harus mempersiapkan Trianingsih dengan matang di "half maraton", kemudian baru pindah ke maraton.
"Saya tidak ingin Trianingsih hanya setengah-setengah tampil di nomor maraton, tetapi harus total dan bisa berprestasi seperti kakaknya," katanya menegaskan.
Menyinggung soal target Trianingsih turun di nomor lari maraton, ia mengatakan, pihaknya berharap Trianingsih bisa memecahkan rekor yang dibuat kakaknya, Ruwiyati.
Dia menyebutkan, rekor yang dibuat Ruwiyati di nomor maraton adalah 2:39:29. "Saya harapkan Trianingsih bisa mencapai waktu 2:33:00," katanya menegaskan.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2006