Palembang (ANTARA News) - Tim asal Sumatera Barat Semen Padang FC dipastikan tanpa gelandang serang Esteban Vizcarra pada laga putaran pertama QNB League 2015 melawan Sriwijaya FC di Palembang, Selasa (7/4).
Pelatih Semen Padang Nil Maizar di Palembang, Senin, mengatakan kondisi kaki Esteban yang bengkak akibat bermain cukup keras pada laga melawan Persib Bandung hingga kini belum membaik.
"Esteban tetap dibawa bersama 18 pemain lainnya dengan harapan akan membaik, tapi pagi ini ternyata masih bengkak. Ini bukan suatu persoalan besar karena tim pelatih sudah menyiapkan taktik dan strategi baru, selain itu pemain lain sudah terbiasa dengan keadaan ini," kata dia.
Menurutnya, yang terpenting bagi Semen Padang bukanlah ketidakhadiran Esteban dalam tim, tapi sejatinya menyiapkan mental mengingat Sriwijaya FC hanya bermain imbang 1-1 lawan Pelita Bandung Raya pada laga perdana QNB League.
"Semen Padang bisa dikatakan sebagai tim yang tidak diuntungkan karena secara psikologis sebagai tim yang dijadikan pembalasan kekalahan dari PBR," ujar dia.
Sriwijaya FC dan Semen Padang FC sudah bertemu sebanyak dua kali pada musim ini pada dua ajang pramusim yakni SCM Cup di Padang yang berakhir kemenangan 2-1 bagi Sriwijaya FC, dan Piala Gubernur Sumsel di Palembang yang berakhir dengan imbang 1-1.
Dari dua laga itu, menurut Nil Maizar sudah cukup bagi kedua tim untuk sama-sama belajar mengenai kekurangan dan kelebihan masing-masing.
"Tentunya Semen Padang sudah tahu cara Sriwijaya FC bermain, begitu pula dengan Sriwijaya FC. Artinya, peluang tetap terbuka meski pertandingan digelar di kandang lawan," ujar dia.
Ia berharap, pertandingan mendatang dapat terselenggara dengan baik, atau tanpa gangguan nonteknis seperti saat laga melawan Persib Bandung yang telah meruntuhkan semangat para pemainnya.
"Jalan macet, belum lagi mati lampu sebanyak dua kali. Jadi semangat untuk bermain sudah turun sebelum laga, saya harap ini tidak terjadi lagi ketika lawan Sriwijaya FC sehingga pemain lebih siap dan Semen Padang bisa memetik poin di Palembang," kata mantan pelatih Timnas ini.
Pewarta: Dolly Rosana
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015