Indramayu (ANTARA News) - Setelah melewati pertarungan sangat ketat, tim putri Mabes TNI Jakarta akhirnya berhasil merebut gelar juara untuk pertamakalinya pada Sampoerna Hijau Livoli yang digelar di GOR Singalodra Indramayu Jawa Barat, Minggu.
Pada pertarungan final, Mabes TNI berhasil bangkit dari kekalahan set kedua dan tiga untuk menundukkan tim putri Popsivo Jakarta 3-2 (25-20, 22-25, 18-25, 25-17, 15-10).
Ini merupakan keberhasilan untuk pertamakalinya bagi tim putri Mabes TNI menjuarai Livoli yang digelar PP PBVSI setiap tahun sejak 1999 itu.
Bahkan mereka sempat terdegradasi dari Livoli sehingga absen dari Livoli 2002, namun dengan perjuangan keras mereka kembali masuk lagi berlaga di Livoli 2003.
"Sungguh di luar perkiraan kami bisa jadi juara Livoli tahun ini. Sejak awal, dengan persiapan yang sangat minim, kami hanya berani memasang target untuk tidak terdegradasi kembali," kata pelatih tim putri Mabes TNI Joko Margo.
"Tapi ternyata kami bisa jadi juara. Dengan persiapan yang sangat kurang, saya sangat puas dengan penampilan para pemain yang tidak kenal menyerah."
Namun dalam penampilannya kali ini, tim Mabes TNI tidak diperkuat pengumpan andalan mereka Gunarti Indahyani yang sakit, sehingga mereka kini hanya bertumpu pada satu pengumpan saja, Sari Widowati.
"Biasanya kami suka mengganti
setter kalau permainan kami sudah bisa terbaca lawan, tapi kali ini tidak bisa, karena Indah sakit," kata Joko.
Meski menilai tim putri Popsivo sebagai tim yang bagus namun Joko mengaku sejak awal optimistis timnya bisa mengalahkan lawan.
Pertarungan final tersebut memang sangat menarik perhatian sekitar empat ribu penonton yang memadati GOR Singalodra Indramayu itu.
Sampoerna Hijau Livoli 2006 diikuti sembilan tim putra dan sembilan tim putri yang berlangsung sejak 10 Desember lalu dengan memperebutkan total hadiah 150 juta rupiah.(*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2006