Penyelesaian akhir terus kami pertajamJakarta (ANTARA News) - Timnas Indonesia mulai menjalani persiapan akhir guna menghadapi kualifikasi Piala AFC U-23 Grup H di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, pada 27-31 Maret yang salah satunya fokus menjaga mental pemain.
Seperti yang terlihat pada latihan di Lapangan PSSI Senayan, Jakarta, Selasa, pelatih Aji Santoso tidak memberikan porsi latihan berat. Mantan pelatih Persebaya itu hanya memberikan materi permainan dengan melibatkan semua pemain.
Pemain yang menjalani pemusatan latihan kurang lebih satu bulan terakhir ini terlihat begitu tenang menjalankan semua instruksi pelatih. Bahkan, pemain cukup serius dalam menjalani games yang melibatkan semua pemain.
"Latihan ini hanya untuk menjaga kondisi pemain supaya mental dan semangat bertanding mereka terus ada. Apalagi pertandingan sudah dekat," kata pelatih Aji Santoso usai latihan.
Menurut dia, meski hanya menggelar latihan ringan ia tetap memberikan materi penyelesaian akhir yang selama ini menjadi kendala saat Timnas Garuda Muda menjalani pertandingan. Selama ini produktivitas gol masih rendah.
Untuk itu, kata dia, pelatih tidak hanya fokus untuk menyiapkan pemain depan, namun juga mengenjot pemain dari posisi lain untuk mampu mencetak gol. Bahkan, pihaknya juga fokus memaksimalkan tendangan bola-bola mati.
"Penyelesaian akhir terus kami pertajam. Kami berharap semua pemain bisa berpartisipasi maksimal pada pertandingan nanti," kata pelatih asal Malang, Jawa Timur itu.
Timnas Garuda Muda pada pertandingan pertama kualifikasi Piala AFC U-23 Grup H akan berhadapan dengan Timor Leste, Jumat (27/3) dan diikuti menghadapi Brunei Darussalam, Minggu (29/3) serta terakhir menghadapi Korea Selatan, Selasa (31/3).
Sementara dari tiga calon lawan Indonesia yang telah tiba di Jakarta baru Korea Selatan. Bahkan, anak asuh Shin Tae-yong telah menjalani pemusatan latihan sejak beberapa hari yang lalu untuk adaptasi dengan kondisi Jakarta.
Hanya saja, beberapa program yang dibuat tidak berjalan dengan baik termasuk rencana uji coba dengan tim lokal karena tidak mendapatkan lapangan yang representatif. Bahkan, keinginan untuk melihat lapangan Stadion Utama Gelora Bung Karno belum terpenuhi karena masih digunakan untuk persiapan konser boyband, One Direction.
Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015