Gol semata wayang yang dicetak Diafra Sakho pada menit 88 membuyarkan satu poin yang hampir berada di tangan Advocaat untuk laga pertamanya bersama Sunderland itu.
Hasil buruk itu boleh jadi akan menimbulkan keraguan di kalangan penggemar Sunderland, mengingat Advocaat sempat sesumbar bahwa dirinya merupakan pilihan tepat untuk mengisi kursi kepelatihan dengan menyebutkan bahwa tak ada tim yang pernah terdegradasi selama ia menangani tim tersebut.
Sunderland bukan hanya tak meraih satu poin pun dalam laga itu, tapi statistik pertandingan mencatat dominasi tuan rumah atas Tim Kucing Hitam tersebut.
West Ham memiliki penguasaan bola 54 persen berbanding 46 persen kepunyaan Sunderland.
Kemudian dalam urusan percobaan tembakan, West Ham melepaskan 15 kali yang sedikitnya empat kali menemui sasaran meski hanya berbuah satu gol.
Di sisi lain, Sunderland hanya melakukan tujuh kali percobaan tembakan yang memang cukup akurat walau tidak ada yang menjadi gol.
Setelah sepanjang laga tuan rumah menguasai jalannya pertandingan, mereka baru memetik hasilnya pada pengujung laga menit 88 kala Nene memenangi duel udara dan bola mengarah ke Mark Noble yang segera mengirimkan umpan lambung ke dalam kotak penalti, tempat Sakho menanti dengan tendangan yang menaklukkan penjaga gawang Costel Pantilimon.
Berikut susunan pemain yang diturunkan kedua tim dalam laga tersebut sebagaimana dilansir situs resmi UEFA.
West Ham United (4-2-3-1): Adrian (PG); Carl Jenkinson, James Collins, Cheikhou Kouyate, Aaron Cresswell; Alex Song, Mark Noble; Stewart Downing, Kevin Nolan (Nene), Matthew Jarvis (Carlton Cole); Diafra Sakho (Joey O'Brien)
Pelatih: Sam Allardyce
Sunderland (4-3-3): Costel Pantilimon (PG); Anthony Reveillere, John O'Shea, Wes Brown (Santiago Vergini), Patrick van Aanholt; Jordi Gomez, Sebastian Larsson, Jack Rodwell; Steven Fletcher (Adam Johnson), Jermain Defoe, Connor Wickham
Pelatih: Dick Advocaat
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015