"Kami akui tim Popsivo bermain bagus. Mereka lebih kompak, lebih ngotot serta punya servis yang keras. Pengalaman para pemainnya juga menentukan kemenangan," kata pelatih Jakarta Bank DKI Eko Waluyo usai pertandingan di Hall A Basket Senayan Jakarta, Jumat.
Eko mengatakan tim putri DKI yang dikapteni Shinta Aini itu diharapkan mendapatkan peluang, namun banyaknya bola yang keluar lapangan serta umpan yang tidak berjalan mulus membuat Popsivo dengan mudah menang tiga set berturut-turut (25-15, 25-19, 25-14).
Kekurangan lain yang menjadi pelajaran tim DKI adalah penerima servis dan servis yang lemah serta koordinasi buruk antarpemain.
"Memang di lapangan tadi, kami bermain kurang ngotot serta tidak kompak," kata pemain DKI bernomor punggung satu, Rindu Puspaningrum.
Permainan PGN yang sebelumnya sudah dipastikan melangkah ke empat besar, semakin mantap.
"Kami memang tidak bermain begitu baik hari ini namun bisa tetap menang. Di empat besar nanti, atmosfer pertandingan akan berbeda dan kami semakin terpacu," kata salah satu pemain asing PGN Popsivo, Ana Paula Lopes Ferreira.
Beberapa hal yang menjadi perhatian PGN Popsivo adalah cedera yang harus dihindari dan kelelahan pemain.
"Di babak empat besar nanti, harus pintar merotasi pemain karena banyak pemain yang sudah berumur dan yang penting pemain tidak terlalu ngotot agar tidak kelelahan," kata pelatih PGN Popsivo Muhamad Ansori.
Ansori mengkhawatirkan ada pemain yang cedera di babak empat besar nanti setelah pemain bernomor punggung 7, Ayu Cahyaning Siam, jatuh dekat papan pembatas sehingga menderita memar pada lutut.
Esok hari, PGN Popsivo akan berhadapan dengan tim lain yang juga masuk babak empat besar, Jakarta BNI 46.
Ansori mengharapkan PGN bisa membaca permainan dan strategi lawan karena keduanya akan bertemu kembali pada babak empat besar.
Klasemen sementara tim putri Pertamina Proliga 2015:
1. Jakarta PGN Popsivo, 28 poin
2. Jakarta Electric PLN, 24 poin
3. Jakarta Pertamina Energi, 21 poin
4. Jakarta BNI 46, 18 poin
5. Gresik Petrokimia, 9 poin
6. Jakarta Bank DKI, 8 poin
7. Manokwari Valeria Papua Barat, 3 poin
Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015