Parma kian terpuruk, bosnya ditangkap karena pencucian uang

Roma (ANTARA News) - Bos Parma ditahan hari ini karena tuduhan pencucian uang, kata sumber-sumber kepolisian setempat seperti dikutip AFP.

Perkembangan terbaru ini memperburuk krisis keuangan yang menimpa klub Liga Italia yang berada di ambang berhenti bermain itu.

Penangkapan Giampietro Manenti terjadi menjelang sidang pailit yang bisa mengakibatkan klub ini kian terluka dan tidak bisa menyelesaikan sisa pertandingan liga Serie A musim ini.

Jaksa akan memberikan keterangan rinci mengenai tuduhan kepada Manenti dalam jumpa pers hari ini.

Klub itu sudah lebih dulu dikenai sanksi penurunan tiga poin pada musim ini karena tidak bisa membayar gaji pemainnya tepat waktu.

Mantan presiden klub Tommaso Ghirardi dan pejabat klub Pietro Leonardi sudah diskors selama empat bulan oleh komisi disiplin liga, Jumat pekan lalu.

Kendati kecil kemungkinan klub tersebut dinyatakan bangkrut, namun liga sepak bola profesional Italia (Lega) bersedia meminjami Parma 5 juta euro untuk melewati sisa musim ini.

Namun jumlah itu pun diragukan karena Parma sendiri memiliki utang 100 juta euro yang 17 juta euro di antaranya adalah utang pajak, demikian AFP.