Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah menargetkan total investasi yang masuk sebesar Rp3.519 triliun selama lima tahun mendatang, di mana 54 persennya atau sebesar Rp1.985 triliun dialokasikan untuk sektor industri.
Dari total Rp3.519 triliun tersebut, 63 persennya ditargetkan datang dari Penanaman Modal Asing (PMA) dan 36,4 persennya ditargetkan datang dari Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN).
"Dengan angka tersebut, rata-rata pertumbuhan investasinya mencapai 15,1 persen setiap tahunnya," kata Dirjen Pengembangan Perwilayanan Industri Kementerian Perindustrian Imam Haryono saat dihubungi di Jakarta.
Menurutnya, dari total investasi untuk industri yang masuk tersebut, 45 persennya akan dialokasikan untuk perkembangan industri di wilayah Pulau Jawa, sementara 55 persennya untuk perkembangan industri di luar Pulau Jawa.
Berdasarkan catatan BKPM, pada periode Januari-12 Maret 2015, rencana investasi untuk penanaman modal dalam negeri (PMDN) yang sudah masuk sebanyak 1.138 proyek dengan nilai investasi Rp59 triliun, naik dibandingkan periode yang sama pada 2014 sebanyak 689 proyek senilai Rp40,16 triliun.
Sementara untuk penanaman modal asing (PMA), rencana investasi yang sudah masuk di periode tersebut sebanyak 596 proyek senilai 16,1 miliar dolar AS, naik dibandingkan periode yang sama pada 2014 sebanyak 698 proyek senilai 6,3 miliar dolar AS.
Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2015