Bogor (ANTARA News) - Sejumlah anggota dan pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Perwakilan Kota Bogor, Jawa Barat, dibuat kaget dengan ambruknya atap kantor wartawan tersebut pada Jumat sekitar pukul 15.55 WIB yang diduga sudah lapuk karena usia.
"Tidak ada korban jiwa, saat kejadian cuma ada beberapa anggota dan pengurus PWI yang duduk di ruang tamu, atap yang ambruk ada di bagian belakang," kata Ketua PWI Perwakilan Kota Bogor Tarwono.
Tarwono mengatakan, kejadian tersebut sontak membuat kaget dan panik anggota dan pengurus termasuk dirinya yang sedang berada di ruang tamu dan kebetulan tengah membicarakan rencana kepindahan kantor PWI Perwakilan Kota Bogor untuk sementara waktu karena akan direnovasi.
"Belum jadi direnovasi sudah kejadian ambruk duluan," katanya.
Ia mengatakan, dengan kejadian tersebut rencana renovasi kantor PWI Perwakilan Kota Bogor mau tidak mau dipercepat karena kebutuhan yang mendesak dengan aktivitas organisasi wartawan tersebut.
Dijelaskannya, kantor PWI Perwakilan Kota Bogor yang ditempati sekarang beralamat di Jalan Kesehatan Nomor 4 Kelurahan Tanah Sareal tersebut merupakan bangunan milik Pemerintah Kota Bogor yang dihibahkan kepada organisasi wartawan tersebut.
Kantor PWI Perwakilan Kota Bogor dibangun sejak tahun 1993 memiliki luas kurang lebih 90 meter persegi, terdiri atas lima ruangan, yakni ruang tamu bagian depan, ruang ketua, ruang pertemuan yang berada di tengah dan ruang pengurus berada di samping termasuk dapur dan kamar mandi.
"Kita memang berencan akan pindah sementara dan kita sedang siap-siap mengepak barang-barang dan sejumlah arsip," katanya.
Menurut Tarwono, kantor PWI tersebut memang sudah siap untuk direnovasi dan saat ini sedang dilakukan penurunan genteng-genteng dan atap plafon bagian belakang bangunan. Saat kejadian terdengar bunyi gemuruh lalu disusul bunyi atap ambruk yang sangat keras.
"Mungkin karena bangunan sudah tua dan banyak kayu penopang yang sudah lapuk jadi tidak kuat menahan beban dan ambruk," katanya.
Tarwono menambahkan, dengan kejadian ambruknya atap kantor PWI rencana kepindahan sementara lebih dipercepat dari rencana sebelumnya, untuk menghindari terjadinya peristiwa lanjutan yang akan mengancam keselamatan para anggota dan pengurus serta aset yang dimiliki.
Pewarta: Laily Rahmawati
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015