Madrid (ANTARA News) - Polisi Spanyol menangkap delapan militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) dalam operasi fajar Jumat waktu setempat.
Mereka berencana melakukan serangan di Spanyol dan tengah merekrut para petempur untuk dikirimkan ke Suriah dan Spanyol, kata Kementerian Dalam Negeri dalam pernyataannya seperti dikutip Reuters.
Polisi kini tengah mencari barang bukti di empat provinsi, yakni Barcelona dan Girona di timur laut Spanyol, dan Ciudad Real serta Avila di Spanyol tengah.
Pemerintah Spanyol terus membasmi aktivitas para militan muslim di negara tersebut sejak serangan ke tabloid satir Prancis Charlie Hebdo di Paris Januari lalu yang membunuh 17 orang.
Termasuk dalam penangkapan pagi tersebut, polisi Spanyol sejauh ini telah menangkap 21 orang yang terkait dengan aktivitas militan muslim atau hampir setengah dari total yang ditahan tahun lalu, demikian Reuters.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015