Kemenag diminta tangani travel umrah bermasalah

Kita prihatin karena kejadian ini bukan yang pertama kali, saya akan minta Kementerian Agama untuk turun langsung melihat persoalan ini, kita tidak ingin masyarakat kita dirugikan,"

Makassar (ANTARA News) - Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Agus Arifin Numang mengatakan pihaknya akan meminta Kementerian Agama Wilayah Sulsel untuk turun langsung melihat persoalan yang dihadapi oleh travel umrah bermasalah yang gagal memberangkatkan jamaahnya.

"Kita prihatin karena kejadian ini bukan yang pertama kali, saya akan minta Kementerian Agama untuk turun langsung melihat persoalan ini, kita tidak ingin masyarakat kita dirugikan," kata Wagub di Makassar, Kamis.

Pihaknya, kata Wagub, juga tengah menggagas satu organisasi yang mewadahi travel penyelenggara umrah dan haji sehingga memudahkan pengawasan.

"Sehingga rakyat kita yang akan berumrah tidak asal memilih travel," ujarnya.

Ketua Asosiasi Travel Indonesia (Asita) Sulsel Didi Leonardo Manaba menyambut baik inisiatif ini.

"Saya rasa ini langkah yang tepat karena Kemenag adalah pihak yang berwenang melakukan pengawasan terkait travel Umrah," jelas Didi.

Didi mengatakan bahwa untuk mengurus administrasi terkait keberangkatan jamaah umrah pihak travel harus berhubungan dengan Kemenag, karenanya Kemenag adalah pihak yang tepat untuk menangani masalah ini.

Sementara bagi calon jamaah, ia menghimbau agar lebih selektif dalam memilih travel untuk berumrah.

"Calon jamaah perlu memastikan bahwa travel tersebut telah terdaftar sebagai travel penyelenggara umrah di Kemenag," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan sebuah perusahaan travel umrah dan haji gagal memberangkatkan sekitar 100-an jamaah umrah asal Makassar.