Penampilan Blue Note Tokyo All-Star Jazz Orchestra didominasi oleh brass section, alat musik tiup antara lain terompet, trombon dan saksofon.
Dengan luwes Miyashiro silih berganti meniup terompet dan memberi aba-aba pada orkestra.
Suatu waktu ia membelakangi penonton sambil menaik-turunkan tangannya, ia tidak memakai tongkat konduktor.
Di tengah lagu, sang konduktor berambut gondrong melihat partitur, menghadap ke penonton dan meniupkan nada-nada dengan terompetnya, berduet dengan saksofonis.
Mereka membawakan komposisi dari musisi lain seperti grup Yellowjackets "Monmouth College Fight Song" dan sebuah nomor dari Bob Brookmeyer "Boom Boom".
Meski didominasi alat musik tiup, pemain lainnua mendapat tempat sebagai pemain utama.
Sang pemain bass misalnya, mendapat giliran saat membawakan "Teen Town" dari Jaco Pastorius.
Penonton pun larut dalam pertunjukan orkestra ini, mengangguk-angguk mengikuti irama fusion jazz yang memenuhi ruangan. Atau, mereka riuh berseru sambil bertepuk tangan ketika salah satu pemain beraksi solo.
"Kalau kalian gembira, kami main lebih baik lagi," kata Miyashiro yang disambut tepuk tangan penonton.
Hari terakhir Java Jazz, Minggu (8/3) diisi oleh penampilan musisi lintas genre seperti Ananda Sukarlan, Benny Likumahuwa, Isyana Sarasvati, Bobby McFerrin, Christina Perri dan penampilan spesial dari Jessie J.
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015
