Jakarta (ANTARA News) - Tiga penyanyi Jazz legendaris Indonesia, Ermy Kullit, Margie Segers, Rien Djamain tampil bersama di panggung Java Jazz Festival di hari ketiga, Minggu sore.
Pertunjukan dimulai dengan lagu "Masa Silam" yang dibawakan oleh Ermy Kullit. Nuansa nostalgia langsung memenuhi ruang pertunjukan Simpati Hall D1, JIExpo Kemayoran. Penonton pun riuh bertepuk tangan.
"Saya deg-degan bener ini saking senengnya, selama jadi penyanyi dengan umur yang tidak sedikit, sore ini adalah sore yang tidak terlupakan. Karena ini pertama kali saya ada di panggung megah ini. Kami menyanyi diiringi 48 orang yang back up kita. Percaya atau tidak, umur kita bertiga lebih banyak dari mereka semua tapi berkat disainer muda, penampilan saya oke gak sih? kelihatan agak slim gak sih?" Sapa Ermy sebelum melanjutkan ke nomor lagu "Perasaan Ini".
Ermy kemudian membawakan lagu "Saat yang Terindah" sebelum meninggalkan panggung.
Penampilan dilanjutkan oleh Margie Segers dengan membawakan tembang "Kesepian" yang berirama ceria. Di tengah-tengah lagu, Adra sempat melakukan aksi piano solo yang memukau.
Margie kemudian lanjut membawakan lagu "Andaikan" dengan nada-nada yang melambat.
"Lagu berikutnya berasal dari USA, United States of Ambon karena darah saya setengah Ambon dari Ibu saya. Hidup Indonesia. Bersatu kita merdeka!" Teriak Margie sebelum melantunkan "Engolori", lagu berbahasa Ambon yang bertempo cepat.
Meski sudah senja, Margie sangat cakap membawakan lagu berirama cepat. Bahkan sesekali, tubuh mungil Margie Segers melompat-lompat mengikuti hentakan lagu.
Usai kelincahan Margie, suasana kembali syahdu saat Rien Djamain melanjutkan pertunjukan dengan lagu-lagu hitsnya seperti "Aku Pasti Datang", "Api Asmara" dan "Kucoba lagi". Alunan musik bosanova mengakhiri pertunjukan Rien Djamain.
Ketiga diva Jazz yang mengenakan balutan kain tenun itu berkolaborasi diiringi pemain keyboard muda Adra Karim serta Trust Orchestra di Panggung D1 Simpati Hall, Java Jazz 2015.
Ermy Kullit, Margie Segers dan Rien Djamain juga sempat bernyanyi bersama membawakan tembang "Citra" dan "Dia".
Nama Ermy Kullit melejit berkat tembang "Kasih" ciptaan Richard Kyoto dan "Pasrah" ciptaan Ryan Kyoto. Sejak mulai berkarier pada tahun 1973, Ermy tercatat telah menelurkan lebih dari 20 album.
Margie Segers tercatat pernah merekam album berjudul "Jazz Vocal Indonesia" pada tahun 1980 bersama Ireng Maulana.
Sementara, Rien Djamain mulai menyanyi jazz saat ikut dalam acara Nada dan Improvisasi Jack Lesmana di TVRI Jakarta pada era 1970-an. Bersama Jack Lesmana pula dia membuat rekamannya yang pertama pada 1976, dengan judul "Api Asmara".
Pada 1978, ia merekam album kedua, berjudul "Air Mata", dan pada tahun 1979 meluncurkan album ketiga yang berjudul "Tuan dan Kami". Nnnn
Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2015