Kemacetan berlangsung sekitar satu jam, baik dari arah Pelabuhan Gilimanuk maupun Kota Denpasar menyusul tergulingnya truk yang menutup badan jalan.
Informasi yang dihimpun dari lokasi kejadian di Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, terungkap bahwa korban, I Kadek Tika Bagia Sujana, siswa kelas III SMA, tewas setelah sepeda motor yang dikendarainya menabrak truk bermuatan jagung yang dikemudikan Anton Prayitno.
"Pelajar yang mengendarai sepeda motor tewas di tempat," kata Wayan Jendra, saksi mata.
Dia menuturkan bahwa sepeda motor korban Yamaha Jupiter MX nomor polisi DK-6000-ZM melaju dari arah Denpasar dengan kecepatan tinggi.
Saat melewati jalan lurus, motor oleng karena permukaan jalan licin setelah diguyur hujan. Korban berusaha menghindari truk tronton yang parkir di pinggir jalan.
"Saat ia mengambil haluan ke kanan atau ke jalur kendaraan dari arah sebaliknya, datang truk yang memuat jagung itu sehingga terjadi tabrakan. Pengendara sepeda motor sampai terpental sekitar 5 meter, sedangkan truk terguling," ujarnya.
Menurut Jendra, saat berusaha mengindari sepeda motor tersebut, truk menabrak pohon di pinggir jalan dan terguling.
Sementara itu, pengemudi truk tronton yang parkir di pinggir jalan langsung melarikan diri setelah melihat kecelakaan tersebut.
"Kasus ini masih kami tangani. Kami akan memeriksa sopir truk dan saksi mata," kata Kepala Satuan Lalu-Lintas Polres Jembrana Ajun Komisaris Gede Sumadra di Negara.
Pewarta: Gembong Ismadi
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015
