Jenewa (ANTARA News) - Sebanyak 60 barang yang pernah menjadi milik ikon film bisu, Charlie Chaplin, akan dilelang pada pekan depan di Swiss, tempat aktor Inggris itu menghabiskan 25 tahun terakhir kehidupannya, balai lelang Bernard Piguet menyatakan. Furnitur, buku dan barang-barang lainnya berasal dari sebuah rumah di Vevey, dekat Danau Jenewa, tempat Chaplin tinggal sampai ajalnya pada 1977 dan dikebumikan. Di antara barang-barang yang dilelang adalah lampu gantung Restoration dari kristal bernilai antara 6.000 hingga 8.000 franc Swiss, meja tulis dari kayu mahoni, dengan nilai antara 4.000 sampai 6.000 franc Swiss. Rumah tersebut tak pernah lagi ditempati keluarga Chaplin, namun ada rencana untuk mengubahnya menjadi museum untuk memamerkan karya dan kegiatannya, demikian menurut laporan AFP. Sir Charles Spencer Chaplin, yang lebih dikenal sebagai Charlie Chaplin, adalah aktor komedi Inggris yang menjadi salah satu bintang paling terkenal pada awal hingga pertengahan era film Hollywood. Ia juga seorang sutradara dan dipandang sebagai salah satu peniru dan badut terbaik di dunia perfilman dan pengaruhnya sangat besar di kedua bidang. Chaplin memperoleh gelar bangsawan pada 4 Maret 1975 sebagai Knight Commander of British Empire dari Ratu Elizabeth II. Penghargaan itu pertama kali diusulkan pada 1931 dan kemudian diulangi lagi pada 1956, namun ditolak pemerintah Konservatif saat itu, karena dikhawatirkan dapat mengganggu hubungan dengan AS pada puncak Perang Dingin dan rencana invasi ke Terusan Suez pada tahun itu. (*)
Copyright © ANTARA 2006