Doha (ANTARA News) - Tim Indonesia yang diunggulkan di tempat kedelapan, tidak menemui banyak kesulitan untuk menaklukkan unggulan sembilan Bangladesh 3-0 pada ronde ketiga catur klasik beregu Asian Games di Doha, Jumat.
Dengan kemenangan tersebut, Indonesia yang diperkuat GM Utut Adianto, GM Susanto Megaranto dan FWM Irine Kharisma Sukandar, untuk sementara mengumpulkan nilai 6,5 setelah mencatat dua kali kemenangan.
Indonesia untuk sementara berada di peringkat ketiga bersama tuan rumah Qatar dan unggulan kedua Cina. Urutan teratas diduduki oleh unggulan pertama India dengan nilai 7,5, disusul Vietnam yang unggulan tujuh dengan nilai tujuh
Pada pertandingan babak kedua sebelumnya, Indonesia dipaksa menyerah kepada tuan rumah Qatar dengan skor 0,5-2,5. Kemenangan pertama diraih saat menaklukkan Nepal 3-0.
Bermain di papan nomor 4, Utut tidak menemui banyak kesulitan untuk menaklukkan IM Enamul Hossain, disusul Susanto Megaranto yang mengalahkan GM Reefat Bin Sattar.
Irine Kharisma menyusul sukses kedua seniornya itu dengan kemenangan atas Samina Akter.
Namun pada ronde keempat dari total Sembilan ronde yang akan dimainkan itu, tim Indonesia harus berhadapan tim tangguh Cina.
Utut dijadwalkan bertemu pecatur Bu Xiangzhi dan Susanto akan menjajal kemampuan Wang Yue, sementara Irine akan berhadapan dengan Zhao Yue.
Cabang catur Asian Games 2006 hanya menyediakan tiga medali emas, yaitu untuk catur cepat (rapid chess) putra dan putri, serta catur klasik beregu yang terdiri atas dua pecatur putra dan satu putri.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006