Tangerang (ANTARA News) - Aparat Polresta Tangerang, Banten, mengantongi identitas tiga pelaku pencurian dengan kekerasan menggunakan sepeda motor atau begal setelah kelompok Pondok Aren He (29) tertangkap kemudian dibakar massa.
"Kami sudah meminta keterangan beberapa pihak dan menangkap dua begal lain di Purwokerto, Jawa Tengah, dan Subang, Jawa Barat," kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Irfing Jaya di Tangerang, Rabu.
Menurut dia, pelaku yang masih buron yakni Noval, Celeng, dan Beler, mereka masih berusia 15 hingga 17 tahun dan tidak termasuk dalam kelompok geng motor.
Irfing mengatakan pelaku begal ada enam yang menggunakan tiga sepeda motor jenis bebek yang beraksi di Jalan Raya Ceger, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan pekan lalu.
Pelaku PD (17) tertangkap di Subang, NP alias U dibekuk di Purwokerto setelah petugas mendapatkan sejumlah keterangan dari beberapa pihak di lokasi kejadian.
Kapolres mengatakan pelaku begal itu berasal dari keluarga yang berantakan, kedua orang tua mereka telah lama berpisah.
Bahkan mereka sering berkumpul pada malam hari pada suatu tempat di Ciputat dan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan. Sedangkan aksi begal itu direncanakan oleh pelaku He yang dibakar massa sehingga empat rekan lainnya menyetujui.
Irfing menambahkan masing-masing pelaku memiliki peran masing-masing, He yang dibonceng Celeng sebagai eksekutor dan pelaku lain ada dua sepeda sepeda motor mengawasi.
Ketika ada calon korban Pelo langsung mengeluarkan pedang samurai dan membacok tangan korban, korban akhirnya terjatuh dari sepeda motor.
Pihaknya dibantu tim kejahatan dengan kekerasan (Jatanras) Polda Metro Jaya mengejar ketiga pelaku tersebut.
Pewarta: Adityawarman
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015