Logistik kita sudah hampir habis dan kita sudah ajukan untuk penambahan
Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Sosial (Kemensos) menambah 155.000 logistik pada stok penyangga untuk korban bencana alam pada 2015.
"Logistik kita sudah hampir habis dan kita sudah ajukan untuk penambahan," kata Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam Kemensos, Margowiyono, di Jakarta, Sabtu.
Logistik yang dimaksud berupa pangan seperti mi instan, makanan bayi, family kit, kebutuhan anak, selimut, tenda, dan lain sebagainya.
Margowiyono merinci, penambahan logistik untuk 130.000 korban bencana itu dari APBN dan 25.000 lainnya dari APBN Perubahan.
Kementerian Sosial menyiapkan anggaran sebesar Rp235 miliar untuk penanganan bencana alam pada 2015. Jumlah tersebut lebih tinggi dibandingkan 2014 yang mencapai Rp184 miliar.
Anggaran yang disiapkan terdiri dari yang di pusat dan dana dekonsentrasi di 34 provinsi yang disiapkan antara lain untuk logistik korban bencana alam, dan pemenuhan stok penyangga.
Dalam penanganan bencana, Kemensos berkoordinasi dengan BNPB untuk terus mempersiapkan penanganan bencana agar bisa lebih awal, komprehensif, lebih terkoordinatif dan peran negara hadir dan bisa dirasakan para pengungsi.
Tugas Kemensos memfasilitasi pada masa tanggap darurat bagi pengungsi dengan mendirikan dapur umum, penyediaan makanan, perlindungan berupa pendirian tenda-tenda, pemberian matras, family kit, dan kebutuhan anak.
(D016)
Pewarta: Desi Purnamawati
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2015