Ada tiga prioritas perbaikan yaitu masalah kebocoran atap, penggunaan pendingin udara non-freon, dan lantai,"
Jakarta (ANTARA News) - Stadion bulu tangkis Istora Senayan Jakarta butuh tiga perbaikan sarana dan fasilitas menjelang penyelenggaran Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2015 yang akan berlangsung pada 10-16 Agustus mendatang.
"Ada tiga prioritas perbaikan yaitu masalah kebocoran atap, penggunaan pendingin udara non-freon, dan lantai," kata Wakil Sekretaris Jenderal Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Achmad Budiharto di Jakarta, Rabu.
Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), menurut Budiharto, juga menginginkan penambahan ruangan dan penggantian kursi penonton dengan spesifikasi terbaru.
"Untuk penambahan ruangan bagi para wasit dan penyelenggara bisa dengan membuka ruangan-ruangan di Istora. Sedangkan untuk kursi, kursi yang ada saat ini masih memenuhi meski persyaratan spesifikasinya semakin berat," katanya.
Budiharto mengatakan perwakilan BWF akan kembali mengunjungi kesiapan penyelenggaraan Kejuaraan Bulu Tangkis Dunia di Istora pada penyelenggaraan turnamen Indonesia Terbuka 2015 pada 2-7 Juni.
"Kesiapan Istora sebagai lokasi penyelenggaraan Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2015 juga akan dinilai oleh Dewan Olimpiade Asia sebagai lokasi penyelenggaraan Asian Games 2018," katanya.
Selain Istora, PBSI juga akan mengajukan penyelenggaraan Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Dunia 2016 di Yogyakarta.
"Pada Februari, BWF juga meninjau ke GOR Amongrogo Yogyakarta sebagai salah satu lokasi calon Kejuaraan Junior Dunia 2016," katanya.
BWF, lanjut Budiharto, meninjau lapangan penyelenggaraan, penginapan, dan lokasi-lokasi budaya dan edukasi di kota yang akan menawarkan diri sebagai penyelenggara Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Dunia.
"Kami percaya Yogyakarta dapat unggul dan mengalahkan salah satu kota di Spanyol sebagai lokasi penyelenggaraan," katanya.
Namun, Budiharto mengatakan GOR Amongrogo masih membutuhkan sejumlah perbaikan agar dapat dipakai sebagai lokasi Kejuaraan Bulu Tangkis Dunia termasuk lantai semen yang harus diganti dengan lantai kayu.
"Penawaran akan dimulai satu hari setelah penyelenggaraan Piala Sudirman di Tiongkok selesai. PBSI akan mencari dukungan dari negara-negara lain agar menang dari Spanyol," katanya.
Pewarta: Imam Santoso
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015