Direktur Pertandingan dan Kompetisi PT Sriwijaya Optimis Mandiri--selaku pengelola Sriwijaya FC--Augie Bunyamin di Palembang, Rabu, mengatakan bahwa pembahasan itu terkait dengan biaya akomodasi, hadiah kompetisi, peraturan, tayangan langsung televisi swasta, hingga jadwal pertandingan yang direncanakan akan dimulai 4-27 Maret 2015.
Delapan tim dimaksud meliputi Sriwijaya FC, Semen Padang, Persipura, Arema Cronous, Persebaya, Bali United, Persela Lamongan dan Persib Bandung.
"Dari delapan tim yang hadir ini, Persib dan Persipura masih pikir-pikir karena rencana kompetisi digelar pada Maret, sementara mereka masih melakoni pertandingan AFC," ujar dia.
Oleh sebab, penyelenggara memiliki dua tim sebagai alternatif pengganti, di antaranya Persija.
"Rapat di Jakarta nanti juga akan membahas format pertandingan dan kepastian keikutsertaan tiap-tiap klub yang diundang," ujar dia.
Menurutnya, pembahasan utama dari delapan tim ini yakni format turnamen yakni terdapat tiga alternatif yakni, laga home-away, dipusatkan satu wilayah, atau dibagi dua wilayah untuk babak penyisihan.
"Untuk kandang dan tandang sepertinya sulit sebab akan menelan dana yang tak sedikit, peserta mungkin akan memfokuskan pada pemusatan satu wilayah di Palembang atau membaginya dua wilayah," kata dia.
Ia melanjutkan, di antara dua opsi ini, turnamen yang bertajuk Piala Gubernur Sumatera Selatan ini kemungkinan akan mencontoh turnamen pramusim Surya Citra Media Cup beberapa waktu lalu dengan membagi grup dalam dua wilayah.
"Grup pertama akan di gelar di Palembang, dan grup kedua akan digelar di wilayah Jawa. Sementara semifinal dan final sendiri akan digelar di Palembang, tapi kesemuanya ini akan dibicarakan lagi," kata dia.
Sriwijaya Football Club menyiapkan turnamen pramusim untuk mengisi kekosongan jadwal akibat penundaan kompetisi Liga Super Indonesia dari 20 Februari menjadi 4 April 2015.
Pewarta: Dolly Rosana
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015
