Samarinda (ANTARA News) - Persiapan penyelenggaraan ajang "Kutai Kartanegara Rockin Fest 2015" (KRF) yang dijadwalkan berlangsung 7 Maret 2015 dengan menghadirkan grup musik rock ternama asal Amerika Serikat, "FireHouse", sudah mencapai 75 persen.
"Izin dari Mabes Polri dan Polda Kaltim sudah keluar, jadi persiapan KRF sudah mencapai 75 persen," kata Event Manager KRF 2015, Akbar Haka, ketika dihubungi di Tenggarong, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Jumat.
Pada akhir pekan ini, kata Akbar, panitia akan membersihkan lapangan panahan di Kompleks Olahraga Stadion Aji Imbut, Tenggarong Seberang, yang dijadikan lokasi konser musik rock terbesar di Tanah Air tersebut.
"Setelah itu, panggung akan dikerjakan dan KRF akan menggunakan dua panggung yakni, panggung utama atau Rockin Stage dan panggung kedua disebut Bankaltim Stage untuk penampilan band-band lokal," katanya.
Panggung utama Rockin stage yang disiapkan untuk penampilan Firehouse akan menggunakan sistem suara berkapasitas hingga 150.000 watt, sedangkan Bankaltim stage berkuatan 80.000 watt.
"Keseluruhan sudah siap, tinggal pemasangannnya setelah pembersihan lapangan rampung," tambahnya.
KRF 2015 merupakan gelaran ke-4, setelah tiga penyelenggaraan pertama berlangsung sukses dengan bintang tamu grup rock internasional.
Pada KRF pertama tahun 2012, panitia menghadirkan grup rock "Sepultura", kemudian Helloween menjadi bintang utama pada KRF 2013 dan tahun lalu menampilkan grup Testament.
"Firehouse yang dimotori CJ Snare (vokalis), Bill Leverty (gitar), Michael Foster (drum), dan Allen McKenzie (bass) akan tampil pada puncak KRF 2015," ujar Akbar Haka.
Menurut ia, panitia mendatangkan FireHouse di ajang KRF 2015 karena banyaknya permintaan penggemar rock, khususnya para fans grup band pelantun lagu "I Live My Life For You" tersebut.
"Usai KRF 2014, kami langsung meminta masukan dari pengguna media sosial mengenai band rock internasional yang ingin ditampilkan pada KRF 2015. Ternyata banyak yang meminta agar didatangkan grup Firehouse," ujarnya.
Pewarta: Amirullah
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015